Transmigrating Into The Heartthrob's Cannon Fodder Childhood Friend [END]

Bab 32 - Hadiah Seperti Apa Yang Aku Dapatkan?

Hargai author dengan memberikan vote
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Selalu ada beberapa orang yang mendapatkan pengaruh melalui gosip setelah makan malam. 'Orang-orang baik' ini menyebarkan berita dengan cepat, dan beberapa bahkan memulai posting lain dengan semangat menyaksikan kegembiraan.

[Ayo, ayo, pemandangan bersejarah ini perlu diberi nama. ]

Postingan asli: Gao Feng sudah terkenal sejak lama. Laozi berada di kelas yang sama dengannya, dan perbuatannya diketahui di seluruh kelas. Tahun lalu, dia langsung naik kelas, membuat marah guru bahasa sehingga dia meninggalkan kelas dengan marah, bolos kelas setiap hari untuk berkelahi, dan pada dasarnya adalah karakter yang kejam. Chen Zhijie kurang lebih mampu menghancurkannya dan menjadi pengganggu sekolah karena kakak laki-lakinya yang menjadi gangster setelah dia memasuki masyarakat. Sekarang, Laozi benar-benar terkejut bahwa Song Yu tiba-tiba akan bertengkar dengannya.

Jika aku harus membuat sebuah nama, maka itu akan menjadi––“Bangkit dari Akar Rumput, Tahun-tahun Ketika Aku Seorang Diri Berjuang Melawan Pengganggu Sekolah.” Hehe.

1L: 666, begitulah bunyinya.

2L: Mengapa aku merasa ada sejarah ketika aku menyebutnya 'Kontroversi Song'.

3L: Acara Besar di No.1 Tinggi: Dua naga memperebutkan takhta

4L: Pertempuran Menentukan di Shushan!!!

5L: Pertempuran Besar Gedung Shushan

Sebagian besar orang yang keluar untuk membahas topik ini adalah anak laki-laki yang telah membaca banyak novel fantasi dan seni bela diri. Mereka sangat asyik berdiskusi.

6L: Selamat datang di program seni bela diri SMA No.1 Jingcheng, yang merupakan pengganggu sekolah di kampus yang bergejolak ini.

Pada saat ini, ID yang familier muncul.

7L Suamimu, Kakak Yu: kamu bisa menyebutnya sebagai awal yang istimewa dari program etika orang tua-anak tahun ini, penyentak air mata yang mengirim Gao Feng untuk mencari ayahnya.

“……”

Seluruh forum.

8L: … Aku ingin tertawa, tapi aku dari Kelas Lima Belas dan aku takut dipukuli. Sebaiknya aku menahan diri.

9L: Ucapan troll Yu tidak pernah mengecewakan ku.

10L: Bukankah dia berhenti dari internet? Sekarang dia kembali.

11L: F*ck me hahahahahahaha, aku sedang makan snack larut malam dan tertawa terbahak-bahak sampai hampir menjatuhkan ponselku ke mangkuk.

12L: Baiklah, sudah dikonfirmasi. Saudara Yu, akui saja, kamu Song Yu.

Song Yu mematikan ponselnya dan mengabaikan perkembangan situasi selanjutnya. Ini adalah pertama kalinya dia melihat seseorang bergegas untuk dipukuli seperti ini; Gao Feng benar-benar orang yang aneh. Sebelum dia pergi tidur, Nenek Meng mengiriminya pesan menanyakan apakah dia akan pulang hari Sabtu itu. Song Yu menekan jarinya di layar dan berhenti, ingin menelepon.

Namun, mengingat neneknya mungkin sudah tidur, dia memutuskan untuk tidak melakukannya.

[Ya, aku akan kembali selama akhir pekan. Selamat malam, nenek]

Tanpa diduga, Nenek Meng belum tidur jam segini. Sekitar sepuluh menit kemudian, dia mengiriminya balasan.

[Yuyu, apa kamu betah di sekolah? Aku mulai mengobrol dengan seorang teman hari ini, dan dia berkata bahwa cucunya dan kalia berdua berada di Kelas Satu. Apakah kamu ingin mengenalnya dan mendapatkan teman baru? ]