Fake Love Or True Love?(Vsoo) And✓

part.35

enjoy the story...

👑🌼🌼╣HAPPY READING╠🌼🌼👑

🌻🌻🌻🌻🌻

"Kalian harus ikut ke kantor polisi!" Ucap salah seorang polisi

"Pak! Kan kita yang ngelapor kok kita harua ikut ke kantor polisi sii?"

"Kalian harus di interogasi dulu, saya juga curiga pada kalian, bagaimana bisa kalian sampai lebih dulu daripada polisi?"

"Itu karna kalian sendiri yang lele-" ucapan Taehyung terhenti saat Jimin menurup mulutnya

"Baik pak, kami akan ikut!"

"Bukannya buronan yang selama ini kalian cari udah ketemu? Kenapa kamu juga harus ikut?" Sahut Eun woo

"Iyaa, tapi dia mati bersama korban, dan beberapa anak buahnya juga mati tertembak, dan semua bukti lenyap dalam kebakaran itu, ada apa ini? Sangat mencurigakan"

"Kami juga tidak tau kenapa bisa seperti ini"

"Baiklah ayoo pergi ke kantor polisi".

Beberapa menit kemudian mereka pun tiba di kantor polisi, satu persatu mulai di interogasi, untungnya semua berjalan lancar, dan akhirnya beberapa orang tersebut pun pulang kerumahnya masing-masing

07.00

"Jisooyaa...." Ucap eommanya jisoo yang berlari ke arahnya dan memeluknya

"Jisoo baik-baik aja kok, eomma ga perlu khawatir!"

"Nee, jisooyaa...kenapa kamu diam Aja?"

"Jisooyaa..."

"Eomma..." Akhirnya jisoo mengeluarkan suaranya

"Nee"

"Appa..."

"Appa? Waee?"

"Appa menyelamatkan ku, dan dia meninggal karena menyelamatkan ku, apakah aku masih layak hidup?"

"Jangan berkata seperti itu jisoo"

"Kata terakhir yang ku dengar darinya adalah 'tolong bertahanlah, putriku' itu adalah kalimat yang sudah bertahun-tahun tidak pernah ku dengar lagi, dan akhirnya aku mendengarnya lagi setelah bertahun-tahun, tetapi untuk yang terakhir kalinya"

"Mian jisooyaa..."

"Kenapa eomma minta maaf?"

"Mian, kamu harus berpura-pura kuat dengan perceraian eomma dan appa, eomma tidak memikirkanmu yang juga butuh seorang appa"

"Aku tidak akan pernah menyalahkan eomma atas kejadian itu, appa juga sangat salah, ketika dia pergi bersama wanita pilihan keluarganya itu"

"Jisooyaa..."

"Sekarang ayoo kita bersihkan diri dan sarapan, kemudian menghadiri pemakaman appa"

"Hmm".

Beberapa jam kemudian, ketiga orang itu pun siap untuk pergi ke pemakaman, kali ini Yerin terlihat sangat gugup karena bertemu dengan keluarga mertuanya, lebih tepatnya mantan mertua, sesampainya di sana,