Fake Love Or True Love?(Vsoo) And✓

part.15

Kringgggh....

Bel kedua sudah berbunyi artinya sekarang adalah waktunya untuk masuk kembali ke kelas untuk pelajaran

"Gimana anak-anak kalian masih semangat belajarnya ga?" Tanya seorang guru saat memasuki kelas

"Masihhh Buu" jawab semuanya serentak, Yaa kelas yang jisoo duduki memang harus seperti itu, harus selalu memiliki minat dan semangat belajar yang tinggi karena kelas mereka adalah kelas A jadi mereka harus menjaga reputasi kelas A sebagai kelas terbaik yang sempat jisoo cemari beberapa waktu lalu karena sering bolos pelajaran, jisoo sebenarnya memang sedikit nakal dan di kelas ini di penuhi oleh anak-anak yang berotak elite dan kaya raya.

"Gimana persiapan kalian untuk Festival pekan ini? Pastikan sekolah kira jadi juara lagi yaa"

"Pasti Buu"

Beberapa pelajaran pun berganti seiring berjalannya jam akhirnya waktunya untuk pulang, jisoo bergegas keluar tak peduli siapa yang memanggilnya, karna jisoo punya urusan dengan Bu Jenni sekarang

"Huhhh..." Jisoo menghela nafas setelah berlarian menuju gerbang sekolah

"Baru datang?" Tanya Jenni yang sedari tadi sudah menunggu

"Maaf buk, tadi-" ucapan jisoo yang terpotong karena Eunwoo

"Boleh gabung?" Tanyanya dengan senyum lebar dan dengan kedua tangannya memasuki kantong celana

"Ga boleh, ini urusan para gadis" jawab jisoo yang langsung menarik Jenni pergi, saat sudah agak jauh dari sekolah jisoo pun mulai pembicaraan

"Ke intinya saja, apa yang ingin kamu bicarakan denganku sehingga harus pergi jauh-jauh begini"

"Aku ingin tau tentang mu"

"Tentangku?"

"Hmm" anggukku

"Aku punya banyak sisi, jadi sisi mana yang ingin kamu tau?"

"Kenapa ibuk mempermainkan oppa ku jika tidak mencintainya?"

"Itu hanya kebiasaanku"

"Bagaimana seseorang yang cantik dan anggun seperti ibuk punya kepribadian yang buruk seperti itu? Bukankah itu salah?"

"Kamu ingin mengajari guru mu sekarang?"

"Ehh bukan itu maksudku, tapi bolehkah ibuk jelaskan kenapa ibuk melakukan itu?"

"Sudahku bilang, itu adalah kepribadianku" ucapnya yang berjalan cepat meninggalkan jisoo, tiba-tiba seorang wanita muncul dan menamparnya

"Dasar wanita brengsek!!!!"

"Ada yang bisa aku bantu?"

"Ga usah sok baik dehh jadi orang! Berani banget Lo ngerayu suami gw! Dasar pelakor gatau diri" ucap wanita tersebut yang siap melayangkan satu tamparan lagi

"Nyonya! Kumohon hentikan, orang-orang melihat kita" ucap jisoo yang memegang tangan wanita tersebut yang hampir mendarat di pipi Jenni

"Aku ga peduli, memang aku akan segera mempermalukannya di depan umum, bila perlu akan ku lepas bajunya"

"Hah?"

"Hei nak, pulanglah ke rumahmu orang tuamu pasti akan mencarimu, dan lepaskan tanganku"

"Tunggu sebentar, aku akan telfon polisi"

"Dasarr gadis gilaa!!!! Kenapa menelfon polisi? Aku korbannya disini, ga perlu melibatkan polisi!!!"

"Aku akan menelfon atas kasus kekerasan"