08

232 22 4
                                    

Diruangan dewan, terlihat seseorang duduk diatas meja dengan santainya

"Jadi bagaimana, apakah sudah ada titik terang untuk membuatnya buka mulut?"
Ucapnya sambil menunjukan smirk

"Soal itu kami belum dapat membuatnya buka mulut" ucap salah satu dewan. Yang membuat orang itu menurunkan smirknya

"Kenapa? Bukankah kalian disini memiliki kuasa?"

"Ada yang membuat orang suruhan kami terhambat dalam misi. yang pertama adalah komandan,wakilnya, mantan komandan, dan juga wanita jalang itu"

"Kalian terlalu kasar bilang dia wanita jalang meskipun ingatannya hilang 3 tahun lalu. tapi dia masih ada rasa dejavu didalam dirinya benar-benar wanita yang keras kepala aku rasa dosisnya masih kurang bisakah kau suruh dokter untuk menambahkan dosisnya. Bagaimanapun wanita itu tidak boleh kembali pada law" kembali menunjukan smirknya

"Baik..tapi kalau komandan, wakil, dan mantan komandan kami harus bagaimana"

"Kalian pikirkanlah sendiri. selain itu, jangan berpikir cuman kalian saja yang aku andalkan aku mempunyai banyak orang . Jadi jika gagal donasi kalian juga gagal. Bekerjalah sebaik mungkin, sebelum kalian menjadi orang yang tidak bisa diandalkan" lalu pergi meninggalkan para dewan diruangan.

"kita harus lakukan sesuatu sebelum dia mengandalkan orang lain"

"Aku setuju soal itu"

.

Aktivitas diruangan kerja Y/n kembali seperti semula

"Permisi apakah Y/n ada?" seorang wanita rambut biru tua dengan memakai kacamata muncul mencari Y/n

"Jika kau mencari Y/n dia baru saja keluar"
'Cantik sekali wanita itu' batin mereka

"Dia pergi kemana?"

"Entahlah. memang kau perlu apa akan kami beritahu jika dia sudah datang"

"Itu tidak perlu"

imadori muncul sambil bersandar didepan pintu "hee kejam sekali kau, padahal mereka mau berbuat baik supaya kau tidak kerja dua kali untuk mencarinya"
Sambil berjalan maju untuk mendekati wanita itu. Dan wanita itu berjalan mundur "itu suka-sukaku" sampai dia terpojok di tembok

imadori kemudian mendekat dan mengkabedon wanita itu "kenapa seorang wakil kapten yang cantik sampai repot-repot kemari apakah adalah masalah, jangan-jangan kalian disuruh lagi oleh dewan yang elit itu. benarkah?"

Lalu imadori mendekatkan bibir ke kuping wanita itu
"Jika kau disuruh untuk mencari Y/n saja, lebih baik hentikan. bagaimana kalau kencan denganku saja tashigi-chan" bisiknya dengan nada menggoda

Rekan kerja Y/n yang berada diruangan sangat antusias melihat adegan imadori seperti itu layaknya sedang menonton bioskop terutama para kaum hawa. Ingin rasanya mereka berteriak akan tetapi mereka tahan

Merasa dia sedang digoda oleh imadori. wanita itu kemudian menendang imadori sampai imadori bertekuk lutut
"ma-sa depan-ku" sambil memegangnya

Kemudian ponsel wanita kacamata yang bernama tashigi itu berbunyi lalu mengangkatnya
" Ya"

"Bagaimana apakah dia ada disana?, tashigi"

"Tidak ada sama sekali, mereka bilang dia sedang keluar"

"Begitu yah, dia pasti pergi ke trafalgar law kau cari dia disitu dan pastikan law dan Y/n tidak curiga"

"Baik!!"

"Ngomong-ngomong kenapa disitu ribut sekali?"

"Ini,,bukan apa-apa" ucapnya gugup

"Ya sudah lakukan segera tugasmu"

Mine - Trafalgar Law Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang