Queen of Mafia ( TAEKOOK ) ✅

QUEEN. 12

Jungkook saat ini tengah didapur mansion Kim membantu sang Nyonya rumah membuat cake strawberry.

" Jungkookie. "

" Iya Nyonya, ada apa?? "

Baekhyun memberengut tidak suka dengan panggilan jungkook padanya.

" Sayang, jangan panggil Nyonya, kau bukan maid dirumah ini. Panggil aku mommy, kan sudah dibilang, kenapa lupa? "

Jungkook menggaruk tengkuknya yang sedikit gatal. " Maaf mom, kookie belum terbiasa. "

" Tak apa, tapi mulai sekarang biasakan memanggilku mommy, arra. " Jungkook hanya mengangguk.

" Nah, ayo kita ke ruang tamu saja. Biar sisanya bibi yang menyelesaikan. " Baekhyun kembali menarik tangan jungkook untuk dibawa ke ruang tamu.

" Kookie. "

" Ya mom. "

" Boleh mommy bertanya sesuatu? Tapi janji kau tidak boleh marah. "

Jungkook terdiam, apa kiranya yang akan di tanyakan baekhyun padanya. " Tanya apa mom? Kookie akan jawab kalau kookie bisa."

" Mmmm, apa benar kau seorang ketua Mafia? "

Tubuh jungkook menegang dan itu disadari oleh Baekhyun. Dengan senyum keibuan namja cantik itu menggenggam jemari Jungkook. " Tidak apa-apa sayang, jujur saja pada mommy. Kau tau kan kalau anak mommy juga seorang ketua Mafia? Dan yang mommy dengar kalian semalam sempat bertarung. Apa itu benar? Apa kau kesakitan? Apa anak mommy menyakitimu sayang? "

Jungkook menarik nafasnya sejenak lalu tersenyum. " Benar mom, aku seorang ketua Mafia. Aku menggantikan posisi daddy yang sudah meninggal dua tahun lalu dalam kecelakaan. Taehyung sunbae tidak menyakitiku mom, aku hanya sedikit kaget. Aku tidak menyangka kalau dia juga seorang ketua Mafia sama sepertiku. "

" Yah, keadaan yang membuatnya harus mengambil keputusan kookie. Daddy Taehyung juga meninggal dalam kecelakaan dua tahun lalu. Dia begitu terpukul, tapi dia berusaha menjadi kuat demi mommy. Tapi mommy tau, dia juga sangat merasa kehilangan. Dan untuk pertama kalinya selama 18 tahun, mommy melihatnya meneteskan airmata nya hari itu. Sejak saat itu sifat Taehyung juga menjadi lebih dingin, dia hanya akan tersenyum pada orang yang di sayanginya. "

Jungkook mendengarkan cerita baekhyun tanpa menyela dan bertanya. Ternyata sunbaenya tak seburuk dugaannya.

" Apa mommy tidak masalah dengan taehyung sunbae yang menjadi ketua Mafia? Maksudku, nyawanya bisa terancam setiap saat begitupun mommy. "

" Apa kau khawatir padanya? " Baekhyun tersenyum jahil.

" Aa,, b-bukan m-maksudku. "

" Hahahahaaa, kau lucu sekali sayang. Tapi ya, mommy sebenarnya tidak ingin dia meneruskan pekerjaan dunia bawah milik daddy nya, tapi dia bilang pada mommy kalau dia ingin membalas dendam atas kematian daddy nya. Mommy juga ingin hidup tenang tanpa di bayang-bayangi teror, ancaman dan sebagainya, dan mungkin itu akan terjadi kalau pembunuh daddy taehyung sudah ditemukan dan sudah mati. " Jungkook mengusap punggung tangan baekhyun yang dari tadi menggenggam tangannya.

Taehyung menatap kedua namja cantik itu senang, entah kenapa melihat kedekatan sang ibu dengan namja cantik itu membuatnya semakin menyukai jungkook. Setelah puas memandangi keduanya, ia naik ke lantai dua tempat kamarnya berada. Saat memasuki kamarnya, hidung mancungnya mencium wangi parfum jungkook yang sangat manis seperti campuran vanilla dan strawberry. Benar juga, namja itu kan tadi sempat tidur dikamarnya,jadi tidak heran kalau wangi namja itu masih tertinggal di situ. Ia memilih merebahkan badannya di tempat bekas jungkook tidur, menyesap wangi yang masih tertinggal disitu seketika membuatnya terbuai dan memejamkan mata.
.