Awal dari Kita

9 1 0
                                    

Matahari senja beserta angin sepoi yang bertiup pelan menambah indah suasana sore hari ini. Sepasang sejoli tengah tertawa bersama sembari berkeliling kota menaiki motor warna biru tua milik sang laki-laki.

Radeva dan Alisha siapa yang tak kenal pasangan ini. Si couple goals dari SMA Pemuda yang setiap hari mampu membuat iri para warga sekolah akan keromantisan keduanya.

Tak hanya tampan dan jelita, keduanya pun terkenal akan kepintarannya masing-masing. Tak hanya pandai dalam hal akademik namun non-akademik keduanya pun tak kalah.

Radeva sang kapten futsal SMA Pemuda dan Alisha ketua ekstra paduan suara Nada Pemuda. Seantero sekolah pasti mengenal keduanya.

"Habis ini ke town square mau ga?" tanya Radeva ketika tengah berhenti di lampu merah.

"Boleh, mau cobain potobothnya juga, mau ya?" Bujuk Alisha

"Mau lah, apapun deh buat Alisha." jawab Radeva diiringi dengan tawanya.

Sampai di pusat perbelanjaan mereka berdua langsung menuju tempat photobooth yang tadi disebutkan Alisha. Mereka memilih aksesoris kepala seperti bando dengan berbagai macam model yang tersedia disana.

"Oke yang pertama gausah pake ini dulu, baru yang kedua kita pake." Alisha memberi arahan. Yang diberi arahan pun mengangguk menyetujuinya.

Selesai berfoto mereka berjalan menuju stand makanan yang ada di pusat perbelanjaan tersebut. Sembari berjalan Radeva memotret Alisha menggunakan kamera handphonenya, tak lupa ia memamerkan hasil photobooth mereka ke sosial media

 Sembari berjalan Radeva memotret Alisha menggunakan kamera handphonenya, tak lupa ia memamerkan hasil photobooth mereka ke sosial media

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Sementara itu dari seberang terlihat Dharacy dan Leuna yang tengah berjalan berkeliling pusat perbelanjaan untuk hunting foto. Keduanya juga murid SMA Pemuda sama seperti Radeva dan Alisha.

"Lah mereka jalan bareng? Emangnya udah jadian?" kaget Leuna saat menangkap keberadaan Alisha dan Radeva.

"Si anjir, udah dari lama kali mereka bareng. Masa lo ga tau?" Dhara menanggapi dan heran melihat temannya yang ketinggalan berita satu itu.

"Ya kan gue taunya Radeva ama elu." Leuna kembali menimpali.

"Enggak lah yang bener aja."

Karena keduanya tak berani menegur Radeva dan Alisha, akhirnya mereka berjalan menjauh dan kembali ke tujuan semula yaitu mencari spot foto yang bagus untuk mengisi feed instagram masing-masing.

"Udah ya entar gua masukin di drive tinggal lo download kalu mau upload." ucap Dhara meyudahi kegiatan hunting mereka.

"Okee deh, gue duluan ya mau sekalian jemput adek gue. Leuna berpamitan sebelum pulang terlebih dahulu.

"Okedeh, Byee Una." Dhara melambaikan tangannya.

✿ ❁❁❁ ✿

Menaiki motor miliknya sendiri Leuna bergegas menuju lapangan tempat adiknya berlatih sepak bola. Dalam hatinya ia terus menanyakan apakah orang yang tengah dicarinya juga ada disana.

Ditengah lamunannya kini ia telah sampai di lapangan tempat adiknya berlatih. Leuna memarkirkan motor miliknya di pinggir lapangan bersama dengan motor lainnya. Ia tak turun dari motor tetap setia di atas motor sembari menunggu adiknya selesai.

Matanya mencari ke seluruh arah berharap menemukan orang yang sedari tadi ia pikirkan.

"Ihh itu-itu." Jerit Leuna lirih takut orang-orang di sekitar akan terganggu.

Di luar ia terlihat tenang namun dalam hatinya ia sedang berteriak histeris saat menemukan sosok tambatan hatinya tengah bermain bola bersama anak-anak di lapangan.

Tunggu, bolehkah ia menyebutnya tambatan hati sementara hanya dirinya yang tengah mengagumi?

-ˋˏ ༻❁༺ ˎˊ-

🗒 Halo, semuanya ini cerita baru aku setelah sekian lama menghilang hehe.. semoga kalian suka sama ceritanya

🗒 Terima kasih untuk kalian yang sudah baca Awangga

🗒 Jangan lupa vote-nya ya, karena 1 vote dari kalian bisa bikin tambahan semangat buat nulis chapter selanjutnya

🗒 See you di bab selanjutnya

AWANGGATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang