terserah

313 41 9
                                    


" Tau kok atsu"

"Truss knp Omi mau giniiin aku "

"Lu terlalu menggoda buat gua " ucap sakusa sambil mencium bibir atsumu

"Mphh Le- mphh "

"Tenang aja atsu nanti juga lu ke enakan sendiri sambil desah nama gua " ucap sakusa sambil mencium leher jenjang atsumu

Atsumu pasrah akan keadaan nya, bahwa Omi yang dulu pernah dia sukai telah berubah menjadi cowok brengsek yang ada di depan nya ini

Tangan sakusa turun ke kancing baju atsumu dia melepas satu peraturan kancing baju atsumu

"Gini kek lu diem aja , kan gua tambah suka sama elu "

Setelah melepas baju atsumu ciuman sakusa pun turun ke nipell pink milik atsumu

"aaah mphhh " tangan atsumu menutup mulutnya supaya tidak keluar suara jahanam

"Gk ush di tahan suara sexsi lu gua suka dengerin nya kok gua tambah horni " ucap sakusa lalu melanjutkan mengemut nipell atsumu

Tangan sakusa tidak tinggal diam yang satu meremas nippel sebelah kanan yang satu membuka celana atsumu sambil mengeluarkan junior atsumu

"Kecil banget sih punya lu, biar lu tau ya punya gua lebih besar dari pada ini " ucap sakusa sambil  mengocok penis atsumu

"Aaaaaah " suara desahan atsumu akhirnya keluar

"Gitu kek bersuara lu " ucap atsumu sambil mempercepat gerakan tangan nya sampai akhirnya

CROOT

Atsumu sampai pada puncak nya , dan dia lemas tak berdaya

"Giliran gua berarti " ucap Sakusa sambil mengoleskan pelumas ke jari tengah nya

"Omi itu apa kok dingin?" Tanya atsumu karena merasakan dingin di bawah sana

" Udh lah lu gk ush banyak tanya lu cukup mendesah aja" ucap sakusa sambil memasukkan jari tengah nya ke bawa atsumu

"Akhhh sa-sa-kit omii akhhh "

"Tenang nanti juga lu ke enakan"

Setelah lama memasukkan jari nya ke anal atsumu serta jeritan atsumu tak henti-henti nya keluar

"Dapet"

"Aaaaa Omi aaaa"

Ya suara akhirnya berubah menjadi desahan

"Kek nya udh cukup deh waktu nya masuk ke inti"

Jlebb

Sekali hentakan sakusa langsung memasukkan penisnya kedalam anal atsumu

"Akhhhhh sakit Omi"

Tanpa bersuara sakusa terus menggenjot tubuh atsumu tanpa mendengar kan tangisan atsumu yang Tak henti-hentinya keluar

Sampai akhirnya atsumu pingsan karena kesakitan dan tak lama sakusa pun keluar di dalam tubuh atsumu




















TBC Dahlah nih chapter yang pada lu mau
Jangan lupa vote ya

Deket doang lama amat jadiannya (Sakuatsu)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang