Mereka berdua duduk sampingan dan sedang menonton film kartun hingga kartun selesai dan waktu menunjukan sore hari lalu bia mengajak reza keluar rumah karena sangat bosan.
"Za keluar yu gue bosen di rumah terus"ucap bia.
"Ayo,mau kemana?" reza bertanya.
"Pasar malam aja,gimana?udah lama gue gak kesana". Ucap bia
"Okee,yaudah mandi siap-siap" ucap reza.
Lalu keduanya mandi di kamar masing-masing karena rumah reza banyak kamar dan ada kamar mandi yang kosong keduanya bersiap siap.
Baju yang di pakai reza
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Baju yang di pakai bianca
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Motor yang di pakai reza dan bianca
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah siap-siap reza dan bia langsung cus ke pasar malam sesampainya di tempat tujuan bianca langsung membuka helm dan langsung berbinar karena banyak sekali permainan dan ada yang berjualan juga.
"Ezaaa ayoo ihh lama banget sih"ucap bia sambil melirik kesana kemari.
"Iya iya sabar cill" ucap reza sambil turun dari motor nya.
"Ayooo" bia menarik lengan reza dan reza hanya pasrah.
Bocill gue aktif amat ucap reza dalam hati.
Lalu bia mengajak reza ke tempat jualan harumanis
"Bang satu ya tapi yang gede" ucap bia kepada penjual
"Ashiap neng gelis"ucap si penjual.
Sembari menunggu bianca melihat lihat kesana kemari karena sanga ramai.
"Ini neng" ucap si penjual.
"Makasih,berapa pak?"ucap bia
"20 ribu aja neng" ucap si penjual.
Ketika bianca hendak ambil uang nya tetapi ada tangan yang langsung memberikan kepada si penjual dan mengucapkan terimakasih lalu reza menarik tangan bianca.
"Ihh eza jangan tarik tarik dulu" karena bia sedang fokus memakan arumanis.
Lalu reza melepaskan tangan bianca dan menoleh kepada bianca.
"Dasar bocil" gumam reza.
"Terus mau kemana lagi?" ucap reza bertanya kepada bianca.
"mm,ayo kita naik biang lala" ucap bia antusias
Lalu reza hanya mengangguk dan menarik tangan bianca.
Setelah beberapa jam menghabiskan waktu dengan bermain mereka berdua akhirnya pulang ke rumah lebih tepatnya rumah reza, sesampainya mereka berdua di rumah langsung menuju kamar dan mengganti baju.
(Oh iya kalo tdr mereka ber2 di kamar reza)
Bia hanya memakai tanktop dan celana pendek karena sudah kebiasaan kalo dia sedang di rumah.
Lalu reza melihat bianca dari atas sampai bawah dan menelan salivanya.
Tahan za tahan ucapannya dalam hati
Si bocil meresahkan anjirr
Lalu bianca naik ke kasur dan duduk bersandar di kepala kasur lalu melihat reza sedang bermain hp.
"Ngapain"? Tanya bia.
"Gak ngapain-ngapain" ucap reza.
Lalu segera mematikan hp dan langsung memeluk pinggang bia dan mendusel-duselkan kepalanya keperut bianca sampai bianca merasa geli.
"Ezaaa geliii" ucap bianca mencoba menahan kepala reza.
"Pengen nyenyen" ucap reza sambil terus melakukan kegiatanya.
Bianca hanya pasrah dan mengiyakan keinginan si bayi gede.
"Yaudah sini"ucap bianca.
Lalu reza dengan semangat mengangkat baju bianca dan membuka kaitan bra yang melekat setelah terbuka reza dengan tergesa-gesa menyedot puting bia seperti orang yang kehausan.
"Shh pelan pelan eza" ucap bianca.
"Hmm" karena sedang menyedot puting bianca.
"Jangan di gigit,aku cape mau tidur"ucap bianca sambil merebahkan tubuhnya.
"Iyaa bobo aja" ucap reza
lalu melanjutkan kegiatanya sampai bianca tertidur dan reza juga tertidur dengan posisi reza sedang menyusu seperti bayi.
Tengah malam bianca terbangun dan melihat kearah reza yang sedang menyusu kepadanya bia lalu mengusap- usap kepala reza dan tersenyum, Dan bia melanjutkan tidurnya hingga pagi pun tiba.
"Hoamm,jam berapa nih" ucap bianca.
Ternyata masih jam 4 pagi dan bianca melirik ke arah reza dan sudah melepaskan kulumannya,lalu bianca menatap reza dan melihat wajah reza yang sedang tertidur dia membelai wajah reza dari mulai mata, halis,hidung mancungnya dan terakhir ke arah bibir nya yang berwarna pink. Lalu bianca mendekatkan wajahnya dan mencium nya dari kedua pipinya dilanjut mata,hidung dan terakhir mencium bibir reza. Saat bianca akan melepaskan ciumannya di bibir tetapi ada tangan yang menahan tengkuk bianca dan ciuman berlanjut setalh keduanya merasa desa barulah reza lepas.
"Kamu mau menggodaku". ucap reza dengan suara khas bangun tidur.
"Eh e-engga" ucap bianca.
Lalu reza segera memeluk bianca erat dan membenamkan kepalanya di ceruk leher bianca dan sesekali mencium dan menggigit kuping dan leher bianca.
"Shh za lepas" ucap bianca.
"Aku ingin" berbisik di telinga bianca
Maaf ya kalo ceritanya gak nyambung Maaf kalo banyak typo Selamat membaca😊
