Part 15

41 13 4
                                    

HALOO🌈
.
Kasih luv ini💜 dong biar gue semangat buat lanjutin next partnya dan bisa up lebih cepet lagi
.
Happy reading and enjoying🙌❤️
.

Bel pulang sekolah SMA Gelora Bangsa telah berbunyi 2 menit yang lalu, sebagian sudah pulang dan beberapa masih mengikuti kegiatan ekstrakulikuler

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bel pulang sekolah SMA Gelora Bangsa telah berbunyi 2 menit yang lalu, sebagian sudah pulang dan beberapa masih mengikuti kegiatan ekstrakulikuler. Ada pula yang menunggu jemputan di halte depan.

Kini Alya, Aleta dan si kembar-Ica dan Aca sedang berjalan keluar dari lingkungan sekolah menuju kerumah masing-masing.

“Eh, sekarang kalian berdua gak ada urusan lagi kan?” tanya Aca kepada Alya dan Aleta

“Gue sih enggak, tapi minggu ini gue sibuk ngurusin osis dulu.” Jawab Alya sambil memegang tasnya yang tersampir di kedua bahunya itu.

“Lo Leta?” tanya Aca kepada Aleta, hendak saja ia mau menjawab tapi sebuah intruksi panggilan mengalihkan semua perhatian semua cewek itu ke belakang.

“Aleta!” panggil seorang lelaki dari arah belakang menghampiri mereka.

“Kayaknya Aleta, hari ini ada urusan deh.” Ucap Alya sambil mengikuti pandangan arah berlarinya Denish sampai ke hadapan mereka, lelaki yang memanggil Aleta tadi.

“Lah? Kompak bener pada ngeliatin gue?” Kata Denish dengan percaya diri.

“Gak usah sok pede lu.” Sahut Ica sewot

“Ada apa?” tanya Aleta dengan pandangan sedikit malu malu kucing

“Pulang bareng gue yuk?” ajak Denish pada Aleta, ia ingin menjawab namun Denish berkata lagi untuk menjelaskan

“Nyokap gue pingin ketemu lo.” Ujar Denish mampu membuat Aleta tercengang seketika.

“Tapi-“ perkataan Aleta terpotong oleh Ica

“Udahlah sono.” Ucap Ica sambil mendorong Aleta untuk mendekat ke arah Denish, membuat Alet

“Ayo.” Ajak Denish menggandeng tangan Aleta membuatnya mengangguk tersenyum.

Selepas kepergian mereka, ketiganya pun memutuskan untuk segera keluar meninggalkan area sekolah.

Sesampainya di depan area sekolah, handphone Alya bergetar pertanda ada pesan masuk.

MY BROTHAA

Al, gue jemput lo, tunggu di halte aja sama si kembar


Setelah mendapat pesan itu Alya sedikit heran. Lalu ia mengetikkan lagi pesan untuk kakaknya.

Tau darimana gue sama si kembar?

MY BROTHAA

Gue telfon Aleta, lo gak angkat telfon gue tadi, apalagi si kembar

Oh, oke kak tadi gue masih ada kelas.

Alya Mission [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang