Perjuangan Dhiya Lafatunnisa untuk hijrah memperbaiki diri agar bisa memantaskan diri bersanding dengan Fathan Haidar yang sangat taat beragama.
Seperti kalimat yang selalu diingat oleh Dhyiya, "Aku menjauh untuk menjagamu. Jika kita memang jodoh...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Mahasuci (Allah) yang telah menciptakan semuanya berpasang-pasangan, baik dari apa yang ditumbuhkan oleh bumi dan dari diri mereka sendiri, maupun dari apa yang tidak mereka ketahui." (QS Yasin:36).
Aku Dhiya Lafatunnisa. Seorang wanita semester akhir yang sedang berjuang menyusun skripsi. Perihal jodoh, aku tidak terlalu memikirkannya sampai akhirnya aku bertemu dengan sosok laki-laki yang mampu menggetuk hatiku setelah sekian lama aku menutup pintu hatiku.
"Ya Allah, Jika dia yang terbaik, maka dekatkanlah, lancarkanlah, dan jaga hatinya untukku. Jika dia bukan yang terbaik, maka hilangkanlah perasaanku padanya tanpa adanya rasa sakit." - Dhiya
Aku bukanlah wanita yang sempurna dan ahli agama. Aku banyak berbuat dosa dan tidak patuh kepada Allah. Sedangkan dia, dia begitu nyaris sempurna dengan ketaatannya pada Allah juga pengetahuannya yang luas. Aku merasa malu pada diriku karena mencintai hamba-Mu yang sangat taat pada-Mu.
"Aku tidak bisa dan tidak berani mendekatimu karena ketaatanmu kepada Allah. Aku hanya bisa mendekatimu lewat doa yang selalu kulantunkan agar Allah merestuiku untuk menjadi tulang rusukmu." - Dhiya
Fathan Haidar. Dia sosok laki-laki yang sangat aku cintai. Pertemuan pertama itu langsung membuatku jatuh cinta padanya. Terlepas dari rasa cintaku padanya, aku dan dia justru tidak mengenal. Dia hanya tau keberadaanku, dan aku hanya tau keberadaannya. Perihal nama dan hal lain tentangnya, aku mencari tahu sendiri dengan menggunakan sosial media.
"Aku akan merayu Allah dan menjadi wanita sholihah agar kelak pantas untuk bersanding denganmu." - Dhiya
🌷🌷🌷
Hai aku authornya 😊 Aku mau klaim kalo aku bukan ustadzah ataupun ahli agama jadi mohon maaf bila ke depannya ada kesalahan kata ataupun kesalahan pengetahuanku tentang beragama 🙏
Selamat membaca, semoga cerita ini dapat menghibur dan bermanfaat bagi kalian semua 👐
