FIRST LOVE [END]

Cafe

3 bulan berlalu dan menuju hari dimana UAS mulai tiba dalam 5 hari.

"Heh"

"Ngangetin aja sih" kesel giselle

"Gue punya kabar gembira"

"What?"

"Jeno besok balik" jawabnya antusias "yang benar?" tanya giselle gak percaya, penantian yang udah lama ditunggu akhirnya datang setelah lamanya hilang tanpa kabar.

"Iya dong"

"Huaa thank's ya umin" giselle memeluk seungmin erat

"Ek hmm" dehem karina yang lewat didepan mereka "ini di kantin, jangan merasa dunia milik kalian ya! Mana didepan jomblo lagi!!" cibir karina dan melongos pergi

"Cieee, tuh gebetan umin marah"

"Biarin aja deh, kemarin aja dia jalan berduaan sama haechan"

"Diresmiin dong hubungan nya, biar gak direbut sama yang lain"

"Duh, pinginnya gitu sih- tapi gue masih belum siap kalau ditolak"

"Ungkapin dulu kalau masalah balas hati nanti-nanti aja, yang penting umin merasa lega udah ungkapkan perasaan"

"Nanti aja deh, gue juga masih ada urusan yang lain"

"Btw, nanti pulang sekolah kita ke cafe kuy"

"Buat apa? Mau ungkapin perasaan lo ke gue?"

"Buat belajar umin" giselle menjewer telinga seungmin pelan "sekalian ajak teman umin juga dong, yang suaranya deep itu loh"

"Felix?" tanya seungmin memastikan "iya hehe, kan lumayan gak jadi nyamuk nanti" cengir giselle

"Pelajaran pak jiyoung nih, gue masuk duluan ya"

"Oke umin"

✧･ﾟ: *✧･ﾟ:*
Note ; mereka udah akrab guys, serasa saudara makanya mereka gak jaim2 lagi

•••

Sesuai rencana, mereka setelah pulang sekolah langsung nongki di cafe dekat rumah karina

"Please deh kalian, katanya mau belajar! Ini malah selfie2an mana si pelixx ngikut lagi" gedeg seungmin dikacangin 30 menit 12 detik

"Hehe, ya maaf ini tempatnya juga sangat aesthetic. Jadi cocok buat ulzzang kek gue" sombong felix dengan slay

"Astaga, gini amat punya teman" batin seungmin

"Eh! Udahan deh, kita mulai belajarnya takut kemalaman juga"

"Santuy aja deh jel"

"Malah lanjut mereka" batin giselle dan seungmin melihat kedua temannya saling bergantian memfoto diri mereka