16

5.1K 375 5
                                    

3 jam kemudian

Seorang Dokter keluar dari ruangan UGD. Itu membuat semua berdiri menunggu kabar tentang Chika

"permisi, bisa saya bicara dengan orang tua pasien?" tanya sang Dokter

"saya dok, saya mamahnya Chika" ucap Cindy menghampiri sang dokter

"saya papahnya dok, gimana keadaan Chika?"

"Chika....." sang dokter menahan ucapannya

"calon istri saya baik-baik aja kan dok?" ucap Zee panik

Sang dokter tersenyum tipis, "pasien mengalami kebutaan pada kedua bola matanya"

Semua orang kaget mendengar itu dan tidak bisa menahan tangisnya

"mohon maaf saya belum bisa memastikan apakah ini sementara atau tidak, karena masih butuh pemeriksaan lebih lanjut. Tapi alhamdulillah untuk kondisi pasien saat ini mulai stabil. Hanya saja untuk sementara mungkin belum bisa berjalan sampai batas waktu yang belum pasti karena luka dikakinya cukup parah"

"saya harap kebutaan yang dialami pasien hanya sementara, saya juga berharap dari keluarga juga bisa mendoakan semoga Chika cepat sadar"

"apa yang menyebabkan kebutaan pada Chika Dok?" tanya Jinan

"sepertinya mata pasien terkena serpihan kaca mobil pada saat kecelakaan"

"apa kemungkinan terbesarnya dok?" tanya Zee

"setelah hasil pemeriksaan sementara saat melihat korneo mata Chika mengalami kerusakan cukup parah jadi....ya kalian harus siap dengan kemungkinan terburuknya. Mohon maaf jika kata-kata saya sedikit menyakitkan. Tapi untuk saat ini hanya itu yang saya bisa sampaikan"

"Apa kita boleh masuk ke dalam Dok?" tanya Zee lagi

"boleh, tapi saya sarankan untuk bergantian. Kalo begitu saya permisi dulu"

"baik dok"

Setelah dokter pergi, Zee tidak mau egois dia membiarkan Cindy mamahnya Chika dulu yang masuk, lalu setelahnya Jinan. Baru kini Zee yang sudah ada diruangan Chika

"Chika sayang, cepet bangun ya!. Aku tau kamu kuat!" ucap Zee menggenggam tangan Chika

"Chika aku gak akan tinggalin kamu gimana pun kondisi kmu, aku harap kamu cepet bangun ya sayang. Karena aku akan selalu disamping kamu hiks... "  Zee menangis sambil menciumi tangan Chika

"Chika please bangun ya!. Aku sayang kamu hiks...."

Tak lama Zee merasakan ada pergerakan dari tangan Chika

"Chika kamu bangun?"

Chika membuka matanya

"mamah, pah, kok gelap?

"Chika ini Zee. Zee ada disamping Chika"

"Zee kok gelap banget. Chika gak bisa liat apa-apa. Zee dimana? " ucap Chika panik

"sayang sebentar kmu tenang dulu ya. Zee disini kok. Kamu minum dulu ya!" Zee menggenggam kuat tangan Chika dan memberi Chika minum dan Chika pun meminumnya

"Gelap Zee ini kenapa hiks....?" Chika Mulai menangis

"hei jangan nangis sayang gapapa aada aku disini. Aku panggil dokter dulu ya!"

"Zee Chika mau bisa liat tapi kenapa semua gelap sih hiks...."

"Zee memencet tombol panggilan Dokter"

Tak lama dokter dan para perawat datang. Zee tetap berada diruangan karena Chika tidak mau melepas tangan Zee.

"gimana dok?, keadaan Chika?" tanya Zee setelah dokter memeriksa Chika

ZEEnya Chika (END) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang