3

529 27 1
                                    

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh semuanya

jangan lupa untuk vote and komen

Jadikan Al-Qur'an sebagai bacaan utama ❤️
😍🥰

Minggu depan......

"sin, kamu udah siap?" tanya alyssa yg sudah siap dengan baju silat dan cadar hitam-nya,

"udah, ayo kita tunggu" ucap sinta, lalu mereka berjalan kearah belakang panggung,

"di persilahkan para santriwati untuk penampilan silat mereka!!" ucap MC, lalu alyssa, Sinta dan teman' nya yg ingin tampil,

"assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh!!!" salam semua nya,

"satu!!" aba' Rosa,

"ha!!!" ucap semua Santriwati yg mengikuti pertunjukan silat,

"dua!!!"

"hiya!!!" ucap semua nya, setelah beberapa menit penampilan akhirnya selesai juga,

kini mereka berada di belakang panggung,

"alhamdulillah selesai" ucap semua nya yg mengikuti penampilan tadi,

"Sin, Sa, nih minum" ucap mariyam sambil memberikan air minum,

"Syukron" jawab ke dua nya,

"Assalamualaikum" salam ustadz Azmi,

"waalaikumsalam" ucap semua nya,

"Sin ini saya ada makanan" ucap ustadz Azmi memberikan se kotak makan,

"hm, saya bisa ambil sendiri kok tad" tolak sinta secara halus,

"Sin, ambil aja deh kasian beliau bawa in makan buat kamu masa kamu tolak begitu" bisik alyssa,

"tenang saya nggak kasih Racun kok makanan nya" ucap ustadz Azmi,

"b-bukan gitu tad, ya udah saya ambil nya makasih" ucap sinta tersenyum tipis,

"ya sudah saya per misi dulu ya, Assalamualaikum" ucap ustadz Azmi sambil melenggang pergi,

"waalaikumsalam" jawab semua nya,

"cieeeee, sinta!!!!!" sorak semua nya,

"apaan sih Kalian" ucap sinta yang merasa malu,

"suttttt!!!!, ayo bisa diam tidak ini acara masih berlangsung," tegur ustadzah aminah sebagai guru Bk,

lantas mereka semua diam,

"ch, cari muka banget deh" ucap orang yg berada di belakang,

"kenapa sih lo sewot" ucap Sintia,

"terserah gue dong" ucap Savira,

"iya, terserah Vira dong, kan itu mulut vira" ucap bila satu geng dengan Savira,

"sudah, sudah, kenapa sih ber tengkar mulu, itu orang tua Kalian sudah ada yg datang diulah kan di sambut" ucap ustadzah aminah,

mereka pun masing' bertemu ortu mereka,

tasbih cintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang