chapter#12

1.4K 65 0
                                    

Semua mahasiswa berkumpul di auditorium UNPAD. Mr.fredy mengumpulkan mereka semua karena ingin mengumumkan kepada mahasiswanya bahwa mereka akan mengadakan tour ke puncak. Memdengar kabar itu salsha sangat gembira,karena sudah lama ia tidak ke puncak.

"YaAmpuuun gue udah ga sabar mau ke puncak, omg",ucap salsha penuh semangat

"Eeeum sal, lo yakin ikut ke puncak?",ucap randy yg duduk disebelah salsha

"Yaiyalah raaan, soalnya gue itu udah lama banget gak ke sana, terakhir sih waktu gue kecil"

"Tapi ntar lo kecapean gimana?"

"Randyyy kalo kecapean itu wajar dong,lagian kenapa sih lo itu gak ngedukung gue buat pergi ke puncak? Apa lo ga seneng liat gue seneng?",ucap salsha yg menatap sinis ke randy

"Bukan gitu maksud gue sal, gue khawatir sama lo"

"Gue udah gede ran,gue bukan anak2 lagi. Lagian gue bisa kok jaga diri gue"

tibatiba Posel salsha kembali berbunyi, ia pun merogoh saku dan mengambil ponselnya itu, setelah ia buka lockscreen ponselnya itu ternyata line dari aldi.

"Line dari siapa tuh?",tanya randy sebari mengintip layar ponsel salsha

"Kepo yaaaaaa ahahaha",ucap salsha sebari

Salsha kembali memandangin layar ponselnya.

*line
AlvaroMaldini : oii

Salshabillaadr : ngapa lo di?

AlvaroMaldini : kangen

Salshabillaadr : -____-

AlvaroMaldini : kok flat sih

Salshabillaadr : udah kesekian kalinya lo bilang itu

AlvaroMaldini : ahahaa, oiya gue mau nanya nih

Salshaabillaadr : apaan?

AlvaroMaldini : randy itu temen kampus lo?

Salshabillaadr : iyaaaaaa

AlvaroMaldini : ooh gitu, gantengan mana, gue atau dia?

Salshabillaadr : biar adil nih, ganteng dua dua nya

AlvaroMaldini : -____-
...........................................................

Saat itu salsha hanya nge-read line dari aldi.

...............

Hari ini kegiatan di kampus tidak terlalu padat. Salsha memutuskan untuk kembali pulang. Seperti biasa randy mengantarkan salsha pulang. Saat sampai dirumah salsha, aldi mampir dulu. Pada saat itu salsha juga memberitahu bunda nya mengenai tour ke puncak. Namun seolah-olah bunda helen tidak memberi izin kepada salsha dengan alasan yg sama seperti yg randy ucapkan tadi.

"Bunda, tadi mr.fredy ngumumin kalo kami bakalan tour ke puncak. Salsha boleh ikut kan bun?",ucap salsha yg sembari mengambil air minum di dapur

"Tour ke puncak? Nanti kamu kecapean sayaaang, kamu ga usah ikut yaa",ucap bunda yg tak memberi izin kepada salsha

"Bunda sama randy itu sama aja ya, masa ga bolehin salsha ikut cuma gara2 takut kecapean, pliiiisss bun, caca itu udah lama ga ke puncak, caca butuh refreshing bun, pliiis buun kali iniii aja",ucap salsha yg mengikuti ibunya menuju ke ruang tamu. Sehingga randy mendengar rengekan salsha tersebut.

"Tapi kamu harus janji sama bunda, kamu ga boleh sampe kecapean dan kamu juga harus rutin minum obat dari dokter",jelas bunda helen

"Yaaaah obat lagi obat lagi",gumam salsha

DreamHeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang