Chapter#11

1.7K 73 0
                                    

Kini salsha sudah balik ke bandung. Perasaan aldi kini campur aduk, untuk saat ini dan kedepannya ia tidak bisa bertatap muka lagi dengan salsha, tetapi di sisi lain aldi sudah lega,karena ia sudah mengungkapkan perasaannya kepada salsha. Yaaa walaupun belum ada jawaban dari salsha, aldi tetap yakin bahwa salsha juga mempunyai rasa yg sama seperti yg ia rasakan.

--------------------------------

Keesokan harinya aldi pergi ke kampus seperti biasa, ia mengkuti kegiatan kampus full seharian. Setelah itu ia duduk di taman dekat kampus dan mengambil ponsel yg ada di dalam tasnya dan langsung skype-an dengan salsha.

"Heii sal"

"Haii,tumben jam segini lo udah skype gue"

"Kan kangen sal"

"Woo baru juga seminggu di,lo udah kangen aja"

"Sal, sekarang gue mau tau jawaban dari lo"

Belum sempat salsha menjawab tiba tiba saja ada cewe yg nyamperin aldi

"Aldiii",gumam seorang cewe yg berada di hadapan aldi

"Loh, katya",saut aldi yg menghiraukan skype salsha.

Yaaap cewe itu ternyata katya, ia adalah mantan aldi, sebelum kenal dengan salsha, aldi itususah move on dari katya.

"Yaampuun aldi,udah lama banget kita tuh ga ketemu,gue kangeen"

"Udah lama banget kayanya kita ga ketemu yaa kat, lo makin cantik aja",puji aldi

"Aldiiii, heeeiii, aldiii",saut salsha yg daritadi dikacangin oleh aldi

"Oh iya, salsha udah dulu yaa kita skype,ntar kalo gue ga sibuk,gue skype balik deh lo, okay! Bye salsha",aldi langsung mematikan ponselnya tersebut. Dan entah kenapa saat bertemu katya aldi seperti terhipnotis gitu.

---------------------------------------

Salsha's POV

"Cewe tadi siapa yaa, kok gue gapernah liat sebelumnya, hmmm... Apa jangan-jangan itu sodara aldi, atau enggak temen lamanya, tau ah gelap"

Gue baru inget kalo laptop gue ketinggalan di lab.IT dengan cepat gue balik lagi ke kampus. Gue berjalan di koridor kampus, gue lihat sekeliling gue ternyata orang-orang udah nggk ada, sebenernya gue takut alhasil gue percepat langkah gue menuju ke lab.IT, lama kelamaan gue ngerasain sakit di kepala gue,kaki gue seolah-olah ga bisa berjalan lagi, kaki gue melemah. Dan akhirnya gue jatuh di depan lab.IT

........

Kini salsha tergeletak di depan ruang IT, ia merasa kesakitan di bagian kepala dan kakinya. Sudah berkali-kali salsha mencoba teriak minta tolong,tapi Tak ada seorang pun yg menyaut. Salsha mencoba untuk berdiri,tetapi tidak bisa. Ia meringis kesakitan. Pandangannya mulai buram dan akhirnya salsha pingsan.

Dari kejauhan,tampak seseorang yg tengah berlari kecil ke arah salsha.

Ia kaget melihat salsha yg tergeletak di depan lab.IT, Dengan cepat ia menggendong salsha dan membawanya kerumah sakit. Saat itu salsha mulai sadar,tetapi pandangannya masih buram.

Ketika dirumah sakit,kebetulan dokter yg memeriksa salsha itu adalah dokter yg biasa mengobati salsha.

Salsha's POV

gue buka mata gue perlahan, dan gue liat ke samping kanan gue, disitu ada seseorang,tapi orang itu membelakangi gue. Gue teringat waktu kejadian yg gue pingsan di taman, waktu itu aldi yg nolongin gue. Apakah orang yg disamping gue sekarang ini aldi.

Saat orang itu menoleh ke gue,ternyata dia bukan aldi. Entah kenapa gue sangat berharap kalo dia itu aldi. Tapi gamungkin karena aldi sekarang lagi di jakarta,sementara gue dibandung.

DreamHeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang