Jatuh

555 39 3
                                    

“Bagaimana keadaan anak saya dok? Apa ada luka yang serius?”

“Tuan tidak perlu khawatir, tidak ada luka yang serius hanya lecet-lecet saja dan dia pingsan karena syok.”

“Syukurlah, terimakasih dok.”

“Sama-sama tuan. Kalau begitu saya pamit dulu.”

“Mari dok, saya antar ke depan.”

Chanyeol menghela nafas lega. Untung saja luka Mark tidak parah. Bisa-bisa dia yang luka-luka karena dipukuli Baekhyun.

Setelah memastikan Mark masih terlelap di kamarnya, Chanyeol kini duduk di sofa ruang tamu menunggu Baekhyun pulang.

Tidak lama setelah itu Baekhyun datang dengan muka khawatirnya. “Yeol, gimana keadaan Mark.”

Chanyeol menghampiri Baekhyun dan mengusap punggungnya untuk menenangkan istrinya itu. “Lukanya tidak ada yang parah dan dia sedang istirahat di kamarnya.”

Plakk

“Setelah ini jangan lagi ajari Mark naik motor. Aku tidak mau dia terluka.” setelah itu ia meninggalkan Chanyeol dan menuju kamar Mark.

“Iya iya, tidak lagi.” ucap Chanyeol pasrah sambil mengusap-usap lengannya. Lihatkan hanya luka lecet saja dia sudah kena gampar.

Iya, tadi Chanyeol mengajari Mark naik motor. Awalnya lancar-lancar saja. Saat Chanyeol melepas Mark agar naik sendiri, tiba-tiba saja ada mobil yang melaju cukup kencang dan menyerempet Mark lalu pergi begitu saja. Padahal ini jalanan komplek, bagaimana bisa menyetir dengan kecepatan seperti itu?

###

“Dari tadi kenapa Mark gak bales chat gue?”

“Gue telpon juga gak diangkat.”

“Apa dia sibuk ya ngerjain tugas?”

“Perasaan tugas Mark udah dikumpulin kemaren.”

“Apa ada tugas lagi? Masa tugas terus.”

“Sesibuk itu ya? Padahal gue santai-santai aja.”

Jeno dari tadi mondar mandir di kamarnya. Entah dia bicara dengan siapa. Chatnya gak dibalas dari tadi pagi, telponnya juga gak diangkat. Jeno sedikit khawatir. Sesibuknya Mark, dia tidak lupa membalas chat ataupun mengangkat telepon. Jeno terus mencoba menelepon Mark, sampai akhirnya diangkat.

“Halo, Mark kamu kemana aja, chat aku kenapa gak dibalas? Telp—”

“Jeno, ini om Chanyeol. Jangan ganggu Mark dulu ya, Mark sedang istirahat karena tadi jatuh keserempet mobil.”

“Hah? Kok bisa om? Sekarang gimana keadaan Mark? Mark di rumah atau di rawat om? Jeno mau ketemu Mark, Jeno kesana sekarang.”

“Jeno sebentar, tanyanya satu-satu.”

“Maaf om, Jeno panik.”

“Iya om paham, Mark udah gapapa kok cuma luka lecet dan gak perlu di rawat. Om minta Jeno jangan kesini dulu ya nanti kena marah bundanya Mark. Udah dulu ya nak Jeno.”

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 22, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Be My Mistake || Nomark Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang