Tata & Ugi season 2

berangkat sekolah😄

"Adek yakin gak mau berangkat sama papa aja" kata jimin melihat putra bungsu yang tengah berusaha menaiki motor besar milik kakaknya yang tentu di bantu oleh taehyung agar adik kecil nya ini tidak terjatuh.

Yoongi menggeleng pelan tanda penolakan "nda mau mama, kantor papa juga beda arah sama adek. Jadi adek berangkat sama kakak aja"

"Sini pake dulu helmnya" ucap taehyung lalu memasangkan helm di kepala sang adik, lalu terkekeh kecil saat melihat wajah lucu adiknya tidak terlihat karena helm yang kebesaran.

"Kakak, adek gak bisa lihat" cicit yoongi mendongakkan kepalanya agar bisa melihat wajah sang kakak dengan jelas.

"Kkk~ kepala adek kecil banget sih jadi longgar gini helmnya" kata taehyung gemas tangannya ia bawa untuk mencubit pipi berlemak milik yoongi.

"Ya udah kalo gitu, adek pegangan kakak nya erat-erat ya. Kakak juga bawa motornya jangan ngebut nanti adek nya jatuh " gumam jimin.

"Ayay siap mama" pekik taehyung dan yoongi bersamaan tak lama keduanya ikut tertawa.

"Ya udah kalo gitu kakak berangkat bun" ujar taehyung du balas anggukan oleh jimin.

"Adek nya di jagain yang bener ya kak" ucap jungkook yang kini datang menghampiri lalu mengecup dahi sang istri dengan sayang.

"Iya siap, kakak berangkat. Pa, ma" tutur taehyung, segera menyalakan mesin motor setelah dapat anggukan dari kedua orang tuanya.

Motor besar itu mulai melaju meninggalkan kediaman keluarga jeon.

" Adek peluk kakak yang erat ya" perintah taehyung di balas anggukan lucu oleh sang adik.

Dengan sesegera mungkin yoongi mulai memeluk punggung taehyung.

"Kakak kenapa pelan banget" kata yoongi saat mengetahui sang kakak melajukan motornya dengan kecepatan pelan.

"Kkkk~ gak papa yang penting kita selamat" ujar taehyung lalu sebelah tangannya ia bawa untuk mengelus tangan mungil sang adik yang melingkar di pinggangnya.

Karena taehyung kelahiran motornya dengan kecepatan sedang, mereka sedikit terlambat 2 menit yang lalu. Biasa nya menempuh jarak dari rumah ke sekolah itu hanya 20 menit saja.

"Kakak gerbangnya sebentar lagi tutup" kata yoongi cemas.

"Gak apa lagian udah deket ini" ucap taehyung.

Lalu keduanya memasuki gerbang utama dan memarkirkan motor besarnya.

"Adek bisa turunnya? Pelan-pelan aja sini kakak bantu" ujar taehyung pasalnya ini kali pertama adik gemesnya ini menaiki motor besar nya, maklum sebelumnya jungkook yang selalu mengantarkan bungsunya ke sekolah menggunakan mobil.

Tahukan? Papa muda beranak dua itu sungguh posesif terhadap putra bungsunya.

Yoongi mengangguk lucu lalu berusaha turun dari motor besar milik sang kakak dengan hati-hati.

"Kakak, adek gak bisa turun" ujar yoongi sedih saat ingin menapakkan kakinya, jarak tanah terlalu jauh untuk di jangkaunya.

Taehyung terkekeh gemas.

"Ya udah adek munduran dikit" tutur taehyung yang dengan patuh sang empu lakukan.

Setelah itu taehyung turun dari motor besarnya terlebih dahulu lalu mengangkat tubuh ringan sang adik dan menurunkannya dengan perlahan.

"Yey adek udah turun" pekiknya senang membuat taehyung sekali lagi terkekeh melihat kegemasan sang adik.

Karena ia tidak tahan dengan kegemasannya taehyung mencuri kecupan di bibir sang adik dengan sayang lalu membantu yoongi untuk melepas helm nya.

"Kakak nda boleh kecup adek begitu" sunggut yoongi karena ia malu saat ada orang yang melihat tindakan sang kakaknya.

Setelah menaruh helm sang adik di kaya sepion taehyung kembali tertawa lalu memeluk tubuh yang lebih kecil.

"Kkkk~ iya iy kakak say sorry sama adek, ya udah yuk masuk bentar lagi belnya bunyi" ujar taehyung.

Lalu keduanya mulai berjalan memasuki halaman sekolah.

Sebelum menuju ke kelasnya taehyung lebih dulu mengantarkan sang adik, baru lah nanti ia masuk ke dalam kelas.

Tak lama keduanya sampai di depan kelas yoongi.

"Adek belajar yang rajin ya" tutur taehyung mengecup dahi sang adik.

Yoongi mengangguk lucu "um, adek rajin belajar biar pinter. Kakak juga ya" ucap nya lucu di balas anggukan oleh taehyung.

Sebelum benar-benar berpisah taehyung membawa sang adik kedalam pelukan hangatnya, dan dengan senang hati si lucu ini membalas pelukan sang kakak dengan tak kalah sayangnya.

Pelukan keduanya terurai.

"Ya udah kalo gitu kakak kelas ya" kata taehyung di balas anggukan oleh yoongi.

"Iya, kakak hati-hati"

"Nanti kakak ke sini lagi kalo bel istirahat udah bunyi"

"Iya kakak"

Dengan begitu taehyung pergi meninggalkan adik gemasnya, ia terus menoleh ke belakang dan melambaikan tangannya membuat sang empu terkikik melihat tingkah kakaknya.

To be continue