Susi & Ben [ON GOING]

Seperempat

Makan tahu di sawah
Minum susu di rumah
Maaf jika selalu berbuat salah
Author hanya manusia byasalah

Hehe triple up deh males numpuk ide banyak-banyak,kasian otak gue :v

Jangan lupa tersenyum

Happy reading
___________________________________
.
.

Jalan yang cukup lengang karena hari libur bagi yang diperbolehkan libur,minggu.
Rumah dengan nuansa kerajaan yang serba putih,halaman depan yang terlihat luas,terlihat damai,siapapun yang memandang akan takjub dengan rumah ini,namun siapa sangka dengan keadaan didalamnya? yang penuh dengan tekanan,ancaman dan hampir tidak ada kedamaian sedikit pun didalam sana,ya itu rumah kediaman keluraga Adityaze,seorang pengusaha berlian yang kaya raya,nama tersebut akan mengingatkan kita kepada seorang anak yang di kenal dengan sifat bobrok,tingkat kepedean yang tinggi,periang,dan kocak,siapa lagi kalau bukan Benofaran Adityaze?
Namun anggapan itu akan berubah jika saja orang-orang melihat kehidupan Beno yang sebenarnya di rumah itu.

Zemira Adityaze adalah satu-satunya nyonya Aditya?belum tentu. Zemira wanita berparas cantik dan awet muda yang telah melahirkan ke 2 anak nya yaitu anak pertama yang diberi nama Benofaran Adityaze dan Amira Salwa Adityaze yang masih berumur 10 th. Ya hanya itu lah anak-anak yang lahir dari rahim nya,lantas bagai mana yang dibilang Beno waktu perkenalan? Kenapa disini Beno menjadi anak pertama? Maksudnya?

Jadi, sebelum Nyonya Zemira memiliki nama Adityaze dibelakamg namanya,sudah ada wanita cantik yang telah dulu memiliki julukan sebagai Nyonya Aditya,Miranda Adityaze. Ya beliau lah yang telah melahirkan 3 anak laki-laki yang berparas tampan bak seorang pangeran tak kalah dengan Beno yang juga Tampan karena blasteran. Tuan Adityaze lah yang memilki darah jepang dan gen wajahnya menurun ke semua anak-anaknya.

Ke 3 anak laki-laki nya itu di beri nama Fahdan Adityaze,Rafkal Adityaze,dan Agasa Adityaze. Umur mereka masing-masing hanya terpaut 2 tahun.

Yang tertua Fahdan Adityaze ia berumur 28 th yang tinggal di Jepang mengelola bisnis berlian Tuan Aditya disana,

lalu Rafkal Adityaze berumur 26 th yang memilih tinggal di singapore dengan mengelola usaha sepatu nya sendiri sampai sukses seperti sekarang,