ANOTHER DIMENSSIONS🌐(Hiatus)

1🌐

Di musim semi yang indah ini seorang pria berambut hitam ikal dan Mysophobia/pecinta kebersihan yang duduk di bangku taman menatap sebuah bunga sakura yang indah sambil membaca buku

Tak lama ia bangkit dari bangku tersebut dan pergi menuju toko kue.
"sakusa,bantu bibi membereskan tempat ini nak"
SAKUSA KIYOMI nama pemuda yang tinggal bersama bibi nya karna keadaan nya yang sejak kecil di tinggal oleh orang tuanya sakusa tumbuh dalam keluarga bibi dan ia sudah di anggap anak sendiri karna bibi hanya tinggal berdua dengan paman sebelum kehadiran sakusa

Toko kue itu akan segera di tutup setelah tahun baru selesai karna biaya yang kurang untuk membayar uang sewa toko tersebut.sakusa sendiri sedang menjalankan kuliahnya S2 kedokteran,ia akan segera membantu keuangan bibi dan paman yang sudah seperti orang tuanya sendiri.

Setelah sakusa membantu bibinya untuk bersih-bersih toko ia pulang dan segera mandi.Karna dia adalah pecinta kebersihan tidak di ragukan lagi ia memiliki kamar yang bersih tetapi masih memiliki tanaman hias untuk dia rawat karna itu adalah hadiah dari teman masa kecilnya yaitu Miya Atsumu
yang sudah meninggal karna penyakit gagal jantung saat dia masih berada di bangku SMP

*flash back

"Omi-kun lihat ini bunga ini sangat indah tulip merah ini sangat cantik ada waktu di mana tulip itu akan mekar dan aku ingin melihat detik-detik bunga itu mekar"

"aku akan meminta mama ku untuk membelikannya"

mereka waktu itu baru berumur 6tahun,di depan toko bunga setelah mereka mencari kumbang untuk tugas sekolah.

"tsumu jika kita tidak segera pulang kita akan di marahi"

"hemm tsumu ingin melihat bunga ini lebih lama☹️"

"baiklah ayo kita pulang"Sakusa menarik tangan Atsumu itu dan menuju ke rumah.

"sayonara Omi-kun"sakusa berhenti di depan rumah sembari tersenyum tulus melihat itu sakusa hanya diam terpaku,betapa manisnya senyuman yang di berikan kala itu

Atsumu masuk ke dalam rumah dan sakusa berjalan menuju rumah,di jalan ia terbayang senyum Atsumu yang begitu manis

Tapi tidak ada yang tau apa yang akan terjadi berikutnya...