prolog

50 19 5
                                    

Welcome again ehehe.
Siap berpetualang?
Happy reading dear 🦋🦋🦋



...

"Pergi Anjing, murah banget jadi cewe!"

Sretttt

Alta Giandra, laki-laki itu menepis kasar makanan yang di bawakan oleh gadis di depannya hingga berhamburan ke lantai. Gadis itu mundur beberapa langkah lalu berbalik pergi sambil menangis.

"Shit, bikin kesel aja."

Aleta Ghea, si perempuan tinggi dengan rambut kuncir kuda, berpakaian sedikit longgar dan memiliki pembawaan singa yang melihat kejadian itu langsung menghampirinya, "Heh! jangan kasar-kasar sama cewe dong!"

"Siapa lagi, Lu?"

Suasana kantin yang ramai memusatkan perhatiannya pada kejadian itu, jika adegan melempar makanan tadi sudah terlihat biasa, namun adegan ada seseorang yang berani membentak Alta adalah suatu yang baru.

"Dari dulu gue selalu liat Lo semena-mena sama cewe, dan waktu itu gue diam aja karena gaada hak ikut campur. Sekarang gue punya, gue ketua osis di sekolah ini, gue bakal lindungin para murid!"

"Wah wah pahlawan kesiangan ceritanya?! atau ini cuma salah satu cara Lu doang biar deket sama gua, biar gua kenal Lu, gitu?! modus Lu udah kebaca!"

"Cih enak aja, gue ga mungkin suka sama titisan dakjal kayak Lo!" Aleta sampai mengacungkan tangannya saat membentak saking kesal.

"Mulut Lu, ya!" Alta mencengkeram kedua pipi aleta dengan tangan besarnya membuat gadis itu menenggadah kesakitan.

Pria itu, si raja sekolah. Anak dari pemilik yayasan, ketua basket, ketua komunitas balap—LION yang terkenal, si laki-laki dengan wajah tampan kelakuan setan, tidak terima mengetahui bahwa ada perempuan yang berani padanya. Harga dirinya yang setinggi langit merasa jatuh begitu saja. Egonya menggerogoti minta di puaskan rasa marahnya.

"Ta astaga, udah elah Sat, gua laper!" teman Alta yang bernama Alarik menepuk bahu pria itu kencang.

"Diem! gua belum selese!"

"Lepas, sial!" Aleta menepis tangan Alta di pipi nya dengan kasar.

Bugh!

Seseorang menubruk badan Alta dari belakang hingga membuat Ia kehilangan keseimbangan ke depan, otomatis menubruk juga Aleta. Refleks Alta bagus sekali hingga menarik pinggang Aleta dan menahan tubuh dirinya dengan kekuatan kaki. Tapi, pendaratan wajah Aleta sangat tidak bagus, karena sekarang bibirnya tepat berada di bibir Alta.

Tinggi mereka yang hampir sama membuat momen itu sangat pas, satu detik, dua detik, tiga detik,

Ckrek

Ckrek

Beberapa orang berhasil menangkap momen itu,

Kedua orang itu kini kehilangan 'first kiss' dengan cara menyebalkan dan dengan orang yang mereka tidak pernah sangka sebelumnya.

"Shit!"

Brukk!

Alta melepaskan pinggang Aleta hingga bokong gadis itu tersungkur ke lantai.

"Gua bilang juga apa Anjing, Lu modus!"

"SIAL! FIRST KISS GUE! KALO EMANG PADA UJUNGNYA LO BIARIN GUE JATUH, KENAPA GA PAS PERTAMA AJA DEH???!!!" Protes Aleta, marah.

Alta melirik ke belakang nya, menemukan teman gendutnya bernama Harshad sedang menyengir kaku "Ta, ga sengaja Ta sumpah," mohonya dengan sangat.

"Gua kempesin badan Lu, Shad!" ancamnya. Badannya otomatis memanas, tapi masih menahan diri karena ingat bahwa harshad termasuk bagian orang penting di hidupnya.

Alta memilih jongkok menatap Aleta yang wajahnya sudah memerah seperti cabe, "Kenapa cewe gila kayak Lu, jadi ketua osis SMA gua?!" Alta berbicara pelan dengan desisan yang menyeramkan.

"kenapa cowok sinting kayak Lo, jadi penguasa Andromeda?!" Aleta balik menyerangnya. Merasa tidak takut mengenai apapun.

"GUA BAKAL BULLY LU, KARENA LU JUGA AMBIL FIRST KISS GUA, BITCH!"

***

🦋🦋🦋
.

.

.

.

.

Ada pesan ga buat Alta?
Aleta?
Harshad?
Alarik?

See u, ya
🦋🦋🦋

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 05, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My favorite enemyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang