6.

76 7 0
                                    

HAI I'M COMEBACK FOR YOUR......👍

Ke esokan harinya Amira masih saja marah padanya apalagi saat mau shalat tahajjut Albert tidak dibangunkan oleh Amira.

"Sayang udah dong marahnya dosa loh" ucap Albert yang melihat sedang membaca novel kesukaannya.

"Biarin kan kamu duluan yang buat aku marah" bicara Amira dengan sinis.

"Yaudah deh aku minta maaf ya" dengan mata yang berkaca-kaca Amira yang melihat itu langsung merasa kasihan kepada Albert.

"Aku minta maaf hiks sama kamu hiks hiks" ucap Albert dengan terbata-bata.

Amira pun langsung memeluk Albert dengan erat samabil menenangkan Albert yang makin terisak nangisnya.

"Iya udah-udah ya nangisnya"

"Aku udah maafin kamu kok Al"

"Bohong hiks kamu belom maafin aku hiks"

"Gak aku maafin kamu kok"

"Udah nangisnya jelek tau kalo kamu nangis kalo gitu" dianguki oleh Albert dan tak lama suara dengkuran halus terdengar, yang berarti Albert sudah tertidur lelap Amira yang melihat itu langsung terseyum ia kira Albert tidak menerimanya, ia kira Albert akan dingin kalau dia ajak bicara tapi dugaannya salah kalau ia lihat Albert sepertinya langsung mencintainya secepat ini.

******

MARKAS VICTOR

  VICTOR



Albert
Kemarkas sekarang gw mau ngomong sama kalian semua penting!!
12:07

Gak pake lama!!!!
12:07

Jayen
Siap pak negara
12:07

Alex
Ngapain kita bang??
12:07

Kevin
Eh lo gak liat apa itu bang Albert itu penting bambang

Albert
HEH CEPET BURUAN JANGAN KEBANYAKAN NGOBROL!!!
12:07

GUE TUNGGU KALIAN DIMARKAS SEKARANG!!!
12:07

Gery
Gue lagi dijalan ke markas
12:07

Rehan
Eh lo mampir ke rumah gue ya nebeng gue
12:07

Gery
Gak!
12:07

Tak lama semua anggota victor sampai dimarkas.

"Ok gue mau ngomong sama kalian semua mulai sekarang kalian jaga amira kemanapun dia pergi ngerti?!!" ucap Albert kepada anggota victor.

"Emang kenapa?" tanya Gery.

"Gue takut kalo ada yang sakitin Amira"

"Lo kan tau kalo banyak yang benci disekolah kalo ada yang deket sama gue" lanjut Albert.

"Iya sih bener apa lagi Jessica sama yang satunya  itu" ucap Defano lalu dianguki oleh mereka.

"Itu yang gue takut apa lagi dia kemarin malam kerumah gue langsung tiba-tiba peluk gue lagi, terus Amira marah sama gue" dengan suara pasrahnya.

ALBERTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang