Lowkey - 3

5.6K 560 18
                                    

"Melelahkan! Aku benar-benar lelah menahan perasaan ini" ucap Jennie

"Kenapa kau kembali?" Tanya Jisoo

"Aku mengira perasaan ku untuk nya sudah menghilang, tapi saat aku melihatnya kembali oh Tuhan rasa itu semakin bertambah" Jennie frustasi dan membaringkan tubuh di atas ranjang

"Ini akan menyakiti mu Jendeukie" ucap Jisoo

"Benar unnie, Rosie khawatir jika unnie kembali tersakiti dan terpuruk" ucap Rose khawatir

"Kalian tenang saja, hati ku sudah lebih kuat untuk menahan nya" Jennie mendudukan diri dan tersenyum menatap kedua sahabat nya

"Kami percaya kepada mu Jendeukie, kami selalu mendukung apapun keinginan mu" ucap Jisoo

"Terimakasih untuk kalian" Jennie merentangkan tangan dan dengan cepat Chaesoo masuk ke dalam pelukannya

"Aku merindukan kalian, saat di New Zealand aku benar-benar tidak menemukan teman yang tulus" ucap Jennie

"Kami juga sangat merindukan unnie" Rose

"Karena yang tulus hanya kami berdua Jendeuk" Jisoo terkekeh lalu mereka melepas pelukannya dan duduk di atas ranjang

"Jadi rencana kedepannya unnie mau bagaimana?" Tanya Rose

"Unnie akan menjadi model Rosie, Jichu karir mu bagaimana?" Tanya Jennie

"Hmm aku sedang syuting untuk drama pertama ku, aku berharap suatu saat nanti kita akan menjadi seseorang yang sukses" ucap Jisoo

"Tentu, kita akan sukses bersama" Jennie tersenyum

"Bagaimana dengan kisah percintaan mu?" Tanya Jisoo

"Hmm aku menunggu Lisa" Jennie menyengir

"WHAT!?" Kompak Jisoo dan Rose

"Haha aku hanya bercanda, tidak mungkin aku merebut kebahagiaan unnie ku sendiri" ucap Jennie

"Huffffttt" Chaesoo menghela nafas panjang

"Seperti nya aku tidak akan menikah" Jennie

"WHAT!!?" Chaesoo kembali terkejut dengan perkataan Jennie

"Kali ini aku bersungguh-sungguh, tidak dengan Lisa berarti tidak dengan yang lain" Jennie

"Kau harus menikah Jendeukie" ucap Jisoo

"Rasa ku sudah mati Chu, aku akan fokus pada karir ku" ucap Jennie bersungguh-sungguh

"Kau tau Jendeukie, banyak yang bisa menggantikan Lisa kau harus membuka hati mu" Jisoo

"Tidak Chu, aku bisa sendiri born to be alone haha" ucap Jennie dengan kekehan kecil

"Unnie--"

"Tidak Rosie, cukup Lisa menjadi cinta pertama dan luka terakhir ku" ucap Jennie membuat Chaesoo hanya bisa diam karena biar bagaimanapun Jennie tak pernah main-main dengan ucapan nya

"Baiklah Jendeukie, kami hanya mendukung apapun keputusan mu" ucap Jisoo dan di angguki oleh Rose

"Terimakasih untuk kalian yang selalu mendukung ku" Jennie

"Bagaimana jika ada seorang pangeran yang datang untuk mu?" Tanya Jisoo

"Bahkan pangeran tidak ada dalam daftar ku Chu" Jennie

"Di New Zealand bagaimana? apa tidak ada yang berhasil menaklukkan hati unnie" ucap Rose

"No! Aku benar-benar menutup hati untuk siapapun itu" ucap Jennie

Lowkey (Jenlisa)|[END✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang