Kenapa?

165 13 1
                                    

"Sora, hei sadarlah!" Hirai menepuk-nepuk pipi kanan Chuuya yang berada di tubuh Sora. Pria itu melenguh pelan, dia meregangkan otot tubuhnya sambil membuka kelopak matanya.

"Ah! Apa yang terjadi padaku?"

"Kau terkena demam, tidak biasanya seperti ini. Apa yang terjadi padamu?"

Chuuya terlihat bingung, dia tidak tahu apa yang dikatakan Hirai saat ini. "Apa maksudmu? Aku tidak paham."

"Eh?"

Chuuya mengedipkan kedua matanya beberapa kali, dan teringat kalau dirinya berada di tubuh Sora. "A–aku tidak apa."

"Benarkah? Wajahmu merah dan seluruh tubuhmu panas." Hirai menempelkan dahinya pada dahi Sora untuk merasakan suhu tubuhnya yang panas.

Napas mereka beradu, Hirai memegang pipi Sora, mencium bibirnya dengan lembut.

Chuuya yang merasakan itu segera mendorong tubuh Hirai. Ia tidak menyangka jika pria itu mencium adiknya ini.

"K–kenapa kau mencium ku, sialan!"

"Itu karena aku menyukaimu sejak kita bertemu."

Chuuya tak percaya dengan apa yang dikatakan Hirai. "Huh?! Apa-apaan itu?"

“Bukankah mereka itu … saudara? Sebenarnya apa yang terjadi pada mereka? Apa sebaiknya aku harus bersikap seperti anak itu. Tetapi, aku tidak tahu sifat dia seperti apa.”

Panggilan masuk dari ponsel Sora berbunyi, Chuuya segera mengambilnya dan melihat siapa yang menelpon.

“Nomor? Ah bukankah ini nomornya Bos? Sebaiknya aku harus bersikap seperti Sora. Kalau tidak, mereka akan mengetahuinya.”

Chuuya mengangkat panggilan itu lalu menempelkan speaker di telinga kanannya.

"Ya, siapa?"

"Ini aku."

"Mori-San? Ada apa?"

"Bagaimana keadaan mu?"

"Aku baik-baik saja dan hanya sedikit demam."

Cough! Cough!

Chuuya terbatuk terus-menerus hingga sulit bernapas. Hirai khawatir melihat kondisi Sora yang tidak biasa seperti ini.

Dia segera mengambil obat serta air hangat, lalu menyuruh Sora untuk meminum terlebih dahulu.

Chuuya malas meminum obatnya, namun demi tubuh Sora yang digunakannya saat ini, dia meminumnya.

"Sora-Kun. Sebaiknya kau istirahat saja, aku menelpon mu karena ingin berbicara tentang kondisi Chuuya-Kun."

"Eh? Dia … apa yang terjadi padanya?"

"Dia sudah sadar, dan apa kau ingin berbicara dengannya?"

"Sudah sadar? A–aku mau bicara dengannya! Berikan padanya!"

Mori memanggil Sora yang berada di tubuh Chuuya. Anak itu mendekat dan menerima ponsel itu untuk berbicara pada Chuuya.

"Halo?"

"So–"

"Apa yang kau inginkan, Sora?"

Game Is Over || Dazai x Chuuya • BSD ¹Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang