••Part 8••

148 24 3
                                    

     •HAPPY READING• 

"Iya aku janji gak akan tinggalin kamu lagi!! Maafin aku ya eza" Jawab sandrinna dengan suara seraknya

'Aqeela dan ratu menyaksikan pemandangan yang sangat haru. Keduanya pun seakan-akan terbawa oleh suasana hingga menitihkan air mata mereka juga'

'Rey melepaskan pelukannya dan menatap kedua wanita yang menyaksikan tangisan mereka'

"Lo berdua" Ujar rey lalu menunjuk ratu dan aqeela

"Ehehe maaf" Jawab aqeela dan ratu cengir

"Jelasin sama gue, kenapa lo bedua yang duluan bertemu sama nana"

"Duduk dulu za" Titah sandrinna

'Lalu mereka semua duduk, rey terus menggenggam tangan sandrinna agar tak hilang dari nya lagi-!! Sudah cukup tiga tahun mereka tak bertemu dan gagal menikah pada saat itu'

"Jelasin" Pekik rey

"Aku aja yang jelasin ya ke kamu"

"Jadi gini, awalnya aku gak mau pulang ke indonesia tapi kamu tau sendiri kalau papa udah maksa tuh seperti apa. Jadi dengan terpaksa aku mau pulang ke indonesia"

"Papa? Berarti papa kamu tau kalau kamu dimana?" Tanya rey

"Ya. Papa, mama dan juga aqeela tau keberadaan aku dimana"

"Kamu dimana?"

"Aku di london. Di sana aku sendirian dan terusin hidup aku disana"

"Aqeela tau, kenapa gak kasih tau gue. Kenapa qeel?" Tanya rey pada aqeela

"G-gue pun gak tau harus gimana kak-!! S-satu sisi gue p-pengen banget buat ngasih t-tau kak rey, t-tapi di s-satu sisi l-lain gue udah janji sama kak nana buat t-tidak ngasih tau siapa-siapa" Jelas aqeela dengan terbata-bata

"Aku yang minta buat jangan beritahu siapapun termasuk kamu za. Maafin aku, jangan marahin aqeela" Sambung sandrinna seraya menitihkan air matanya

"Heii na, udah jangan nangis. Aku gak marahin aqeela, aku hanya bertanya padanya saja" Ucap rey menyeka air mata sandrinna

"Maafin nana ya za, semua salah nana"

"Gak, kamu gak salah apa-apa. Nanti aku kumpul semua orang yang ada pada saat itu. Aku akan bongkar semuanya siapa pelaku sebenarnya"

"Siapa emang?" Tanya sandrinna

"Nanti kamu akan tau"

"Oh iya, sejak kapan kamu ada di indonesia?" Tanya rey

"Sebulan"

"Sebulan? Berarti"

"Waktu kita ketemu di taman, dan rey ke rumah kata aqeela. Itu sandrinna udah ada" Timpal ratu

"Jadi lo ratu udah tau selama sebulan ini?"

"I-iya, sorry" Ratu tersenyum canggung

'Rey menghela nafas panjang, lalu menatap sandrinna dalam'

"Huftt.. Kali ini lo berdua gak akan gue marah, karna yang terpenting nana kesayangan gue udah ada di sini" Ucap rey

'Rey terus menggenggam erat tangan kekasihnya, ia tak ingin melepaskannya. Bahkan sandrinna ingin makan pun tak bisa karna ulah rey yang tak ingin lepas genggamannya itu'

"Za, aku mau makan loh"

"Aku gak mau lepas tangan kamu na, aku sangat kangen kamu"

"Malu di lihat mereka"

"Ngapain malu, anggap aja mereka berdua tuh gak ada"

"Enak aja lo kak rey, masih untung ya gue pertemukan lo sama kak nana" Ujar aqeela

"Bodo, wlee"

'Dengan terpaksa rey melepaskan genggamannya itu, lalu mereka semua makan siang'

"Makan siang kali ini berbeda, setelah sekian lamanya na" Ujar rey seraya menatap sandrinna dan tersenyum manis

••••

'Setelah selesai makan, dan rey lah yang membayar semuanya. Lalu dirinya ingin mengajak sandrinna jalan-jalan'

"Na, ayo kita habiskan waktu berdua" Ajak rey

"Kemana?"

"Kemana aja, yang penting aku bareng kamu"

"Yah za, tapi aku lagi mau meeting loh"

"Kakak pergi aja sama kak eza, biar gue yang handle semuanya" Timpal aqeela

"Serius?"

"Iya kak, udah tenang aja yaa"

"Yaudah, kakak pergi dulu ya bareng kak eza"

"Iya kak, have fun. Babay"

'Sandrinna dan rey pun pergi meninggalkan mereka berdua yang masih berada di cafe tersebut'

----

"Mau kemana kita" Tanya sandrinna

"Ke suatu tempat yang harus kamu tau na" Ujar rey

"Oke, aku ikutin kamu aja. Lagian udah lama juga kita gak jalan bareng kan za"



TBC•
•Guys, jangan lupa tinggalkan jejak dengan vote, komen dan follow aku ya-!! Thankyou so much -!! I Love You all

KISAH KUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang