baby Bear-jaehyuck✓

di rumah bareng jie dan daddy

LET'S START
|
11
|
BABY BEAR

"Om jeje,echan Hyung jie Dateng nieee"ucap Jisung masuk ke rumah besar milik om Jaehyun

"Masuk sini jie di ruang tamu"suara Jaehyun terdengar di telinga Jisung,Jisung berjalan ke ruang tamu dan duduk bersama omnya

"Channie Hyung mana om?"tanya Jisung yang tak melihat keberadaan hyungnya

"Tidur dia, kecapean kayanya tadi malam juga lama tidurnya jadi ya tepar sekarang"ucap Jaehyun dengan tertawa kecil

Jisung tersenyum tipis"kebiasaan echan Hyung itu gak pernah berubah.. selalu main game sampe larut"ucap Jisung

"Maniak game mau gimana lagi,om udah cape bilanginnya tunggu di marahin sama ontynya kali"ucap Jaehyun

Jisung tertawa kecil"bener! Echan Hyung paling takut sama onty min! Bilang aja sama onty min om biar berhenti dia main game sampe larut gitu"ucap Jisung

"Jangan bilang orang lain! Kamu yang main bareng dia apa kabar?"tanya Jaehyun dengan mencubit pipi Jisung pelan

"ahhh.. jie gak kaya echan hyunggg"ucap jisung dengan memegang pipinya yang di cubit jaehyun

jaehyun tertawa kecil dan mengelus rambut keponakannya itu"udah makan tadi di sekolah jie?"tanya jaehyun dengan lembut

"belum omm.. laper nih om,pesenin makanan dong"uacp jisung dengan tersenyum tanpa dosa

jaehyun mengeleng pelan melihat tingkah jisung yang selalu lupa makan"kalau papamu tau bisa di jewer sampai copot telingamu jie,nih pesen sendiri,jangan lupa pesenin hyungnya juga,om mau liat sih echan udah bangun atau belum"ucap jaehyun dengan memberikan ponselnya pada jisung dan ia beranjak dari tempatnya dan naik ke kamar putra kesayanganya itu

jaehyun membuka pintu kamar haechan dan melihat haechan yang baru bangun tidur,jaehyun tersenyum dan mendekat kearah haechan,ia mencium kening haechan dan mengelus rambut haechan

"daddyy huugg.."rengek haechan dengan manja

jaehyun terkekeh kecil dan memeluk putra kesayangnnya itu"uhhh bayi besar daddy manja banget,ayo bangun mandi jie ada di bawa tuh"ucap Jaehyun dengan lembut

"hmm..jie nginap di sini?"tanya haechan dengan duduk di kasurnya dengan bantuan daddynya"iya nana sama nono lagi dalam perjalanan bisnis keluar,yang cepet mandinya nanti makanan kamu di makan sama jie daddy gak mau tanggung jawab"ucap Jaehyun dengan mencubit gemas hidung haechan

haechan memasang wajah cemberutnya dan langsung pergi mandi karena ia tidak rela makanannya dimakan Sama Jisung..ia tidak mau jatah makanannya di ambil oleh siapapun mau itu daddynya sekalipun haechan akan marah besarrr

Jaehyun tersenyum tipis melihat tingkah anaknya yang tidak pernah berubah dari kecil hingga sebesar ini,ia bersyukur haechan tidak pernah melawan padanya dan tidak pernah nakal seperti remaja lainnya,untung haechan mau menurut kalau ia sudah berkata walau terkadang anaknya ini pasti akan punya banyak cara untuk menunda apa yang Jaehyun katakan tapi pada akhirnya ia akan melakukannya dengan baik

setelah mendengar suara gemericik air Jaehyun pun keluar dari kamar haechan dan kembali ke ruang tamu untuk menemani Jisung dan juga ia ingin tau apa yang anak itu lakukan dengan ponselnya

"udah pesennya jie?"tanya Jaehyun dengan menatap keponakannya itu

"udah ini lagi nungguin sambil main game"ucap Jisung dengan memainkan game di ponsel Jaehyun, Jaehyun mengelengkan kepalanya melihat tingkah laknat keponakannya ini"kamu download game lagi di hp om,jie kebiasaan ya hp om di isi game Mulu sama kamu dan haechan,nakal banget kalian iniii"ucap Jaehyun dengan pura-pura menjewer telinga Jisung

"daddyy!! jangan jewer ade echan"ucap haechan dengan manyun, Jaehyun menatap anaknya dan juga keponakannya yang sudah berpelukan di depannya"ohh sekarang daddy di lupain karena ada adeknya"ucap Jaehyun

Jisung tertawa dan memeluk hyungnya dengan erat"om kan udah tua jadi di lupaiinn"ledek Jisung

haechan memanyunkan bibirnya"enggaa,chan kan sayang daddy sama jiee"ucap haechan, Jaehyun tertawa kecil dan memeluk putra manisnya itu dengan lembut,ia mencium kening haechan

haechan tersenyum manis di dalam pelukan kedua orang yang paling ia sayangi di dunia,satu daddynya dan satu lagi adik satu-satunya..

Jisung tersenyum tipis melihat haechan, haechan menatap adiknya itu dan mencium pipi jisung"nanti jie bobo sama echan ya,kita main game! daddy juga mau main game sama echan kan?"tanya haechan dengan bergantian menatap jisung dan Jaehyun

"iya mau"ucap keduanya dengan tersenyum lembut pada haechan

"permisi tuan besar dan tuan muda.. ini pesanannya sudah tiba"ucap maid dengan menyiapkan makanan di hadapan mereka lalu meletakan semua alat makan untuk ketiga orang tersebut lalu ia pergi ke dapur lagi untuk membersihkan dapur rumah itu

haechan langsung menarik kotak persegi berisi dessert coklat dan melahapnya seakan takut ayah dan adik sepupunya akan mengambil dessert itu darinya

Jaehyun tersenyum tipis dan menyingkirkan rambut yang menutupi pipi haechan,rambut anaknya kini memanjang karena sudah lama tidak di potong"pelan-pelan bear.. gak ada yang ambil dari kamu"ucap Jaehyun dengan lembut

haechan tersenyum manis dan mulai makan dengan pelan ia menatap jisung yang makan dalam diam"jie tadi udah selesai semua tugasnya?"tanya haechan dengan lembut

"udah hyung,bagian jie semua udah siap tinggal ada beberapa bagian punya temen-temen"ucap Jisung

"yang bener belajarnya jie biar bisa buat bangga papa sama daddymu"ucap Jaehyun

"pasti om! jie bakalan buat bangga nama keluarga Jung yang ada di nama jie"ucap Jisung dengan semangat

Jaehyun dan haechan tertawa kecil melihat jisung yang begitu bersemangat, haechan mengelus rambut jisung"bagus! kalau misalnya ada yang jie gak bisa atau mau bertanya,jie bisa tanya sama hyung oke"ucap haechan dengan lembut

Jisung tersenyum dan menganggukkan kepalanya"pasti hyung,makasih hyung om"ucap Jisung

Jaehyun tersenyum tipis melihat keakraban anak dan keponakannya itu,ia bersyukur haechan bisa memiliki teman selain di lingkungan sekolah.. anaknya ini sedikit tertutup(untuk pertemanan)semenjak beranjak remaja,entah apa alasannya Jaehyun tidak tau tapi ia berharap haechan tidak menutupi sesuatu darinya

Jaehyun senang melihat senyum manis dan tawa bahagia dari wajah putra semata wayangnya itu,ia hanya perlu senyum dan tawa bahagia putranya untuk hidupnya,karena hal itu lebih dari apapun untuk Jaehyun.. bahkan ia berani menukarkan hidupnya untuk kebahagiaan haechan di dunia ini

bagi dirinya haechan lebih dari apapun jadi dia akan mengorbankan semuanya untuk anak kesayangannya itu.. anak yang selalu menemaninya sejak anak itu lahir,putra kesayangan, satu-satunya, cintanya,hidupnya,dan jiwanya

Jung haechan.

_END_
mungkin endingnya gak sesuai harapan karena aku pun binggung mau di lanjutkan kaya mana.. soalnya aku udah ngestuck di sini aja
maaf banget guys karena ini udah sebisaku untuk menulis cerita ini karena aku udah gak dapat inspirasi dari cerita ini

bagi kalian yang setia menunggu dan membaca ceritaku yang ini.. makasih dan maaf karena mengecewakan kalian
maka dari ini aku aku resmikan bahwa book dengan judul "BABY BEAR" resmi berakhir dengan ending cerita yang bahagia

terimakasih semuanya
see you di cerita lainnya😊