JapaNesiRasel-Adventure [HIATUS]

Mari Kita Mulai Perjalanannya

"ah.. Aku sepertinya ada sedikit solusi.." ucap Korsel. "apa itu?" tanya Jepang yang pikirannya sudah mentok seperti hewan mentog. "aku pernah menonton dari Aeni di negaraku, jika terjebak di labirin maka tangan kalian tempelkan ke tembok lalu berjalanlah terus" ucap Korsel. "...tapi bagaimana jika ada monster monster lain seperti tadi?" tanya Indo. Mereka kembali berpikir, namun kali ini lebih serius.

"huftt.. Hei Korsel, Indo" panggil Jepang. "hm?" sahut Indo. "kalian.. Bisa mengeluarkan senjata dari tangan kalian kan?" tanya Jepang. Ia pun mempraktekannya, secara tiba tiba ada sebuah samurai yang muncul di tangan Jepang. "bisa kok" sahut Indo, ia pun mengeluarkan bambu runcing. Korsel pun mengeluarkan dua buah pistol. "baguslah.." ucap Jepang. "napa emang?" tanya Indo yang penasaran. "yah.. Gapapa sih.." sahut Jepang yang bingung untuk menjawab pertanyaan Indo.

"sekarang bagaimana?" tanya Korsel. "entahlah.." sahut Jepang. "bagaimana kalau salah satu dari kita melakukan seperti apa yang dikatakan Korsel tadi, sisanya hanya mengikuti dan bersiap siap jika ada yang menyerang" usul Indo. "tumben pinter" Sahut korsel dan Jepang. "kesel beneran sumpah punya temen kek kalean" datar Indo. "hey.. Just kindding" sahut Jepang dan Korsel.

Mereka pun menjalankan usul dari Indo. Indo sebagai pemandu, sementara Korsel dan Jepang menjadi penyerang. Mereka pun berjalan terus menerus. Berjalan dan berjalan, namun perjalanan mereka masih jauh. "sampai kapan sih!" eluh Indo yang sudah lelah berjalan. "sampai ke mars" Sahut Korsel asal. "sesad dah sumpah" datar Jepang yang mendengar pembicaraan teman teman abnormalnya.

Mereka pun terus berjalan, namun mereka menemukan jalan buntu. "?!"
"j--jalan buntu?!" seru Jepang. "tunggu! Ini.. Seperti ada teka-teki yang harus kita pecahkan" sahut Korsel sambil menunjuk sebuah tombol yang memiliki angka seperti kalkulator.

"sepertinya kau benar.. Dan ini seperti teka teki Riddle angka" sahut Jepang. "benar sih benar.. Tapi gimana cara kita cari kodenya?!" seru Indo muak, ia paling benci saat bertemu dengan kode kode.

"kita harus calm down okey?" ucap Korsel dan disetujui oleh Jepang. Indo pun menghela nafas "huftt.. Yasudah lah.." sahut Indo. "oke.. Mari kita berkeliling terlebih dahulu, mungkin ada yang kita lewatkan" ucap Jepang. "kita berpencar nih?" tanya Indo. "mungkin lebih baik begitu" sahut Korsel. Mereka pun berpikir terlebih dahulu. Jika mereka berpencar, maka kemungkinan besar maka mereka bertiga tidak dapat bertemu kembali atau lebih barahnya lagi adalah tersesat.

"em.. Kurasa tidak deh.." ucap Korsel menarik kata katanya. "kalau begitu kita akan pergi bersama sama" ucap Jepang dan disetujui oleh Indo dan Korsel. "kalau begitu ayo!" seru Indo semangat. "oh iya, bagaimana cara kita untuk kembali ke sini lagi?" tanya Indo tiba tiba. "ah.. Betul juga.." guman Jepang. "erm.. Oh iya!" seru Korsel, ia pun mengeluarkan car air nya yang berwarna merah. "apakah cukup?" tanya Jepang. "eum.. Entahlah.." sahut Korsel. "pakenya sedikit sedikit aja, yang penting masih bisa kita lihat" ucap Indo dan disetujui oleh Jepang da Korsel.

"baiklah kalau begitu! Lets go!" seru JapaNesiRasel. Beruntung Korsel juga membawa kuas, ia pun memberi garis garis putus pada dinding.

.
.
.

Sudah 1 jam lebih mereka mencari namun tak menemukan 1 angka pun. Mereka lelah.. Ingin beristirahat dari pahitnya hidup ini seperti pahitnya cinta mu kepadanya. "ARGH!! SIALAN!!" kesal Indo, ia sangat kesal karena belum menemukan satu pun petunjuk. "menyebalkan.." ucap Jepang. "sebenarnya dimana angka angka tersebut berada sih?!" seru Korsel kesal dan memijat pelipisnya. Mereka pun duduk sejenak untuk mengistirahatkan tubuh mereka.

Belum sampai 5 menit Ada 5 monster lagi yang datang dan berbeda dari sebelumnya. "cobaan hidup apalagi Ini?" tanya Jepang lesu. "GRAAAAA" monster itu mengaum keras. "hahh.. Mau tidak mau kita harus--" ucapan Korsel terpotong karena pipinya tergores oleh sesuatu yang tajam. "akh!" Korsel meringis. Monster tersebut merupakan monster yang memiliki kekuatan elemental, yaitu tanah dan batu.

"ck, monster sialan.. KAMI BARU SAJA ISTIRAHAT TAHU!!" suara Indo menggelegar. Ia mengambil kuda kuda dan memunculkan bambu runcingnya. "MATI KAU KEPARAT!!" seru Indo yang sudah kehabisan kesabaran. Sudah lelah, harus mencari kode berupa angka, sekarang di ganggu oleh 5 monster berelemen tanah dan batu.

Ia melompat dan menerjang salah satu monster tersebut. *DUAKH* berbagai hantaman, tusukan dan tendangan Indo lontarkan. "Korea Selatan, cepat bantu Indo!" seru Jepang, ia memunculkan samurainya dan melawan monster tersebut. Sementara Korsel menembak monster monster tersebut dari jarak jauh.
____________________

Maybe karena tadi terlalu sedikit ku double up :")

Votment and share pliss :"D
Btw arigatou banget buat yang udah vote sama komen kemaren.. Maklumin gedd, ini book pertama gw :)