(tak) ingin usai

part 17

Malam ini coba kau renungkan disaat cinta harus memilih dalam hatimu

Jangan kau coba membagi kasih sayang mu~
Suatu hari....  akan ada tangis
Bila kau masih mendua hati membagi kemesraan~
Siapapun dia takkan maafkan dirimu.

Jangannn janjikan cinta yang biru
Bila kau hanya bermanis manis di bibir

Jangannn bisikan rindu yang semu
Bila kau hanya menabur duka di hati

" Buset tua banget lagu lu " ujar Lulu yang mendudukan dirinya di samping Mira
" Dah beres beres kak? " Tanyanya sambil melihat taburan bintang bintang yang sangat terang malam ini.  Saat ini, Lulu dan mira sedang berada di balkon kamar Mira. Selesai berberes barang barang milik Mira, Mira langsung keluar menuju balkon untuk menenangkan pikirannya.

Dan saat lewat kamar Mira, tak sengaja Lulu melihat Mira sedang duduk memandang langit malam.

Mira menoleh menatap Lulu, ia tersenyum tipis menatap adiknya itu
" Udah "

" Gua bangga deh sama lu " ungkap Lulu seraya melihat satu bintang yang jatuh

Haruskah ia meminta satu permintaan?

" Gua tau "

Mendengar jawaban Mira, membuat Lulu terkekeh.
" Nyesel gua bilang gitu " ucapnya masih dengan kekehan

" Bedua mulu ni di liat liat "

Suara Olla menghentikan kekehan Lulu pada Mira, Lulu dan mira memutarkan badan mereka dan melihat dengan jelas bahwa ada Olla oniel flora serta Adel. Masing masing dari mereka membawa satu bantal, berniat untuk menginap di kamar Mira.

" Ngapain pada bawa bantal? "

" Mau tidur di kamar lu hehehe... Boleh ya kak Mira " cengir flora terlihat menggemaskan

Tak tahan, Mira mencubit pipi flora dan dengan cepat mengiyakan permintaan adik misteriusnya itu
" Boleh boleh "

Di saat yang lain duduk, Adel dan oniel malah memilih untuk berdiri sambil berpegang pada pembatas balkon kamar Mira.
Mereka mendongak menatap terangnya bintang serta bulan yang setia menemani

" Lihat ada bintang jatuhhh... " Tunjuk Adel tak sengaja melihat fenomena tersebut

Tak menyia-nyiakan kesempatan, langsung saja Adel merapalkan keinginannya dengan berteriak.
" GUA PENGEN JUMPA ANIME!! "

Mendengar itu,Dengan cepat Olla berdiri dan mengangkat kedua tangannya keatas
" GUA PENGEN KAYA!! "

Tak hanya Olla, flora dan Lulu juga ikut berdiri
" GUA PENGEN PUNYA MOBIL MEWAH!! " teriak Lulu

" GUA PENGEN TINGGI!! " giliran flora berteriak

kini tinggal oniel dan Mira yang belum mengungkapkan permintaan mereka
" Ayo kak oniel.. giliran lu " Adel menuntut oniel dengan buru buru, berharap sang bintang tidak hilang dengan cepat

" Gua pengen kita bahagia " mintanya dengan tenang

Setelah itu, mereka menoleh kebelakang, menatap Mira yang masih duduk dengan santai
" Kak Mira? "

" Gua pengen kita terus bersama " katanya dengan tersenyum manis. Sangat sangat manis.

Lembaran foto hitam putih aku coba ingat lagi warna baju mu kala itu~ kali pertama di hidup ku manusia lain memeluk ku.

Sebuah lagu berjudul monokrom milik tulus, terputar dengan jelas di kala heningnya malam

Dan tentunya terdengar begitu tulus.

Lembaran foto hitam putih....  aku coba ingat lagi wangi rumah di sore itu~ kue coklat balon warna-warni~ pesta hari ulang tahun ku.

Dimana pun kalian berada ku kirimkan terimakasih untuk warna dalam hidup ku dan banyak kenangan indah kau melukis aku

Mendengar lagu ini membuat para gadis itu terhenyak dalam bersamaan.
Pemikiran yang awalnya tertuju pada sang bintang, kini berubah cepat seperti hilangnya petang.

Lembaran foto hitam putih kembali teringat malam ku hitung hitung bintang saat mata ku sulit tidur~ suara mu buat ku lelap~

Dimana pun kalian berada ku kirimkan terimakasih untuk warna dalam hidup ku dan banyak kenangan indah kau melukis aku

Menatap langit yang diisi jutaan bintang serta satu bulan yang begitu terang, menjadi hal candu bagi keenamnya

Kita tak pernah tau berapa lama kita di beri waktu jika aku pergi lebih dulu jangan lupakan aku ini lagu untuk mu~ ungkapan terimakasih ku.

Lembar monokrom hitam putih aku coba ingat warna demi warna di hidup ku tak akan ku mengenal cinta bila bukan karena hati baik mu~

♠️

Slebewwwwww

Makin gak jelas gak sih?