Park Jimin

117 40 96
                                    

Ai ucapkan welcome to aiworld 🐏untuk readers baru ai 🙌🏻 jangan lupa tinggalkan jejak ya loafs ai ga gigit ko
jangan jadi pembaca gelap juga ya su nanti ai sruduk pentil kalian🐏 btw aku sudah memutuskan untuk membuat ini menjadi Birthday Jimin Project 🦇

Ai ucapkan welcome to aiworld 🐏untuk readers baru ai 🙌🏻 jangan lupa tinggalkan jejak ya loafs ai ga gigit kojangan jadi pembaca gelap juga ya su nanti ai sruduk pentil kalian🐏 btw aku sudah memutuskan untuk membuat ini menjadi Birthday Jimin P...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kalian lihat bukan laki laki diatas? Ya benar sekali itu Jimin Pabo alias Tuan Muda Park Jimin yang terhormat. Ah, bagaimana mendeskripsikannya yaa? Kata apa yang tepat untuk mendeskripsikannya? Laki laki manis nan imut? Atau laki laki kasar nan brengsek yang cocok disematkan kepadanya? Mengingat bagaimana sifat dan sikapnya sekarang.

🦇🦇🦇

"Anne...apa kau masih tidak enak badan?"

Tidak ada sahutan sedikit pun dari Anne

"Anne..." Ucap yara sembari menyibak selimut yang menutupi tubuh adiknya, Yara mulai menempelkan punggung tangannya ke dahi sang adik guna mengecek apakah adiknya sudah membaik, Yara terkejut pasalnya dahi adiknya sangat panas, Yara bergegas mengambil termometer untuk mengecek suhunya.

Termometer tersebut menunjukkan angka 39,6°C dengan kata lain? Ya benar adiknya demam, Yara pun bergegas mengambil sebuah kompresan dan mulai mengompresnya secara telaten, Saat yara tengah fokus mengompres anne bangun pada saat itu juga.

"Eonnie...." Ucap Anne lirih

"Anne kau sudah bangun?"

"Kita kedokter saja yaa, badanmu panas sekali"

"Tidak perlu eonnie, aku hanya demam saja, besok juga sembuh"

"Anne dengarkan aku, jika demammu semakin tinggi kau akan kejang lalu kau mati, apa ini memang rencanamu agar kau mati muda hah!"

Anne speechless mendengar pernyataan sang kakak

"Aku tidak merencanakan kematianku" bantah Anne

"Tidak merencanakan bagaimana?dengan kau tidak mau ke dokter, itu sama saja kau sudah merencanakan kematianmu"

"Pokoknya kau harus ke dokter, aku akan bersiap mengantarmu ke dokter" sambung yara

Anne yang mampu menghela nafas melihat bagaimana keras kepalanya sang kakak.

Di sisi lain

Jimin sedang mengerjakan beberapa berkas yang sudah menumpuk diatas meja kerjanya, tak lama ia mendapatkan panggilan telfon dari sang ibu.

📞 : Yeoboseo

📞 : Ne eomma wae?

📞 : YAKKK PARK JIMIN KAU TIDAK LUPA INI HARI APA BUKAN?!

Choose Your Pain [M] || PARK JIMINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang