maksudnya??

10 3 0
                                    

CROMULENT TACENDA

Aku tahu tak mudah untuk menerima hal buruk yang telah terjadi. Aku sadar siapa diriku sekarang, namun aku tak ingat apa yang telah terjadi padaku.

"I'm destined to be alone in the dark, I think my life is very gloomy, and lonely".  Aku gelisah, aku takut, " mengapa aku harus hidup seperti ini? ".

Aku menutup kedua mata ku sebentar, terbayang kan sekilas dan terdengar suara gemuruh langit, suara ombak besar, suara gunung meletup, dan bunyi terompet yang entah darimana asalnya. Aku berada di kedalaman laut, gelap dan hanya ada satu titik cahaya di atas.

Aku berenang ke atas mencari cahaya, sambil melihat apa yang terjadi. Aku berenang dengan menutup mata karena aku ketakutan dalam gelap, lama kelamaan aku hanyut dalam pikiran dan kesunyian ini "Halcyon", ucap ku.

Perlahan aku membuka mata, aku sampai di permukaan air. Ternyata benar dugaan ku. Langit gelap dengan petir yang menyambar di selatan disertai ombak yang begitu mengerikan. Suara gunung meletup dengan lahar nya yang merah dan sangat panas di timur, tentu sangat mengerikan di tambah dengan kabut tebal hitam disertai petir. Dan bunyi terompet yang entah darimana asalnya. Rasanya telingaku sakit, gendang telinga ku mau pecah.

" Sakit sekali, aku harus apa?. Darimana asal bunyi itu?. Di tengah laut hanya aku sendiri, tak ada siapa siapa ", Ucap wanita itu sambil menutup kedua telinga nya. Lama kelamaan suara itu pun menghilang.

" Apa akan terjadi tsunami?, air laut begitu mengerikan ".
Air laut naik ke atas membentuk gelombang besar. Wanita ini tak sempat pergi menjauh dari ombak itu. Ia terbawa arus, dia tak bisa melakukan sesuatu. Wanita ini pingsan.

                                 ◆◇◆◇◆◇◆◇

" Kamu menarik perhatian ku "

" Melihat mu membuat diriku terasa damai ".
" Healing terbaik adalah bertemu dengan mu ".

"  Terimakasih. Tapi di dunia ini lebih banyak yang menarik, cari saja di play store ".

                                           ✚

Aku terbangun dengan ngos ngos an, kepala ku sangat sakit.
" Hahhh, tadi itu apa?. Aku dimana?. Seperti nya tidak ada siapa siapa selain aku ".

Sekilas terputar memori di otak wanita itu yang tak sadar kan diri setelah ia terbawa tsunami. Dia terdampar di pesisir pulau. Wanita itu bingung harus pergi kemana, dengan tubuh yang telanjang bulat dan sangat kedinginan.

" Kenapa aku tidak memakai kain sehelai pun. Dingin sekali, aku harus apa. Aku malu jika ada orang yang melihat ku ", ucap wanita itu sambil menangis.
" Meow meow meow meow ".
" Hih itu makhluk apa? Apa aku bisa meminta tolong pada makhluk itu?, tapi bahasa dia berbeda dengan ku ".

Kucing itu menghampiri wanita yang terdampar sambil mengeluskan kepala nya ke tangan wanita itu.
" Aaaaaa.. Makhluk aneh ini sedang apa? Pasti dia akan membunuh ku. Apa akhir dari hidup ku seperti ini? ".
" Meow Meow Meow ", kucing itu pergi dan mengambil kain di bawah pohon kelapa, lalu menghampiri lagi wanita itu.
" Ah? Apa ini? Oh, terimakasih kamu. Ini yang aku butuhkan ", ucap wanita itu dengan tersenyum.

Wanita itu mengambil kain panjang tersebut, dan menutupi bagian dada hingga ke bawah. Bodohnya setelah selesai di pakai, ia tidak melilitkan kain itu. Alhasil...
" Kok merosot sih?, Mau marah ", wanita itu menangis sambil melompat lompat kecil.

Reflek tangan wanita itu mengambil kain tersebut, dan melilitkan nya.
" Hah? Bisa seperti itu ya. Kucing tadi kemana?. Emmm, Cahaya apa itu? Mata ku sakit melihatnya ".
Ketika mata wanita itu melihat ke pohon kelapa yang kucing tadi mengambil kain. Tiba tiba cahaya terang muncul. Menyilaukan mata nya.

Cahaya tersebut seakan akan melahap wanita itu. Dia teleport dan jatuh dari langit ke tengah laut. Sakit badan yang ia rasakan, hewan laut yang amat sangat besar berada di bawah wanita itu. Tentu ia sangat ketakutan.
Sekarang ia baru sadar apa yang telah terjadi pada tubuhnya.

Tubuhku aneh dari pinggang hingga ke bawah aku punya ekor seperti ikan. Aku juga tak merasa kedinginan di dalam air meskipun hanya tertutup oleh cangkang kerang dan sedikit aksesoris di bagian dada, aneh nya aku bisa bernafas dalam air. Padahal dari awal cerita part dia, tubuh nya sudah seperti itu.

" Aneh namun indah ",
" Lalu bagaimana dengan nasib ku sekarang ini? Apa aku akan mati di makan hewan besar?. Dia begitu mengerikan ".

Bodoh nya lagi ia menghampiri hewan besar itu, laluu..

" Ahkk, sakit sekali ". Aku sulit bernafas. Air nya berubah warna merah. Itu darah ku? (Batin ku).

" I Will Die ", reflek ia mengatakan itu.

Wanita itu tertusuk oleh duri yang tajam dari sirip hewan besar. Darah nya mengundang banyak hiu yang menghampiri si wanita dan hewan besar. Tapi malah hewan besar tersebut memakan hiu yang mendekati nya.

Sebelum wanita itu menutup mata ia mengatakan,

" CROMULENT TACENDA "





CROMULENT TACENDATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang