KEFRUSTASIAN ARDAN

5 3 2
                                    

Selamat Membaca!

Eca yang menemukan apa yang dia caripun segera mengajak Nasya untuk mengikutinya.

" KAVIN!!. " Teriak Eca.

Nasya yang mendengar teriakan Eca pun mengikuti arah pandangan Eca, dan alangkah terkejut nya jika yang sahabat nya teriaki ini adalah Inti dari TOS, _mampus kita astaga ca lo ngapain si teriak' gitu apalagi ke Inti TOS._ Batin Nasya.

" Ca! Lo gila ya? Mereka Inti TOS ca, bisa habis kita kalo mereka merasa terganggu. " Panik Nasya.

" Aduh! Bisa ngga lo tenang, lagian lo tenang aja kita ngga bakal kenapa' juga ko. " Ucap Eca dengan nada santai nya.

Nasya yang tidak habis pikirpun hanya bisa pasrah dengan kelakuan sahabat nya ini.

" EHH AYANG ECA SINI'. " Siapa lagi jika bukan Langit yang di kenal buaya nya Inti TOS.

" Tukan gue bilang juga apa? udah yok kita kesana. " Ucap Eca.

Nasya yang mendengar balasan dari salah satu Inti TOS pun tambah terkejut walau dia tau jika Langit sendiri merupakan buaya dari Geng Inti TOS dan SMA Raja Sinegara akan tetapi tetap saja terkejut melihat interaksi sahabat nya dengan salah satu Inti TOS apalagi di lihat dari segi manapun Inti TOS tidak ada penolakan saat kita mendekati mereka.

Saat mereka sampai di tempat duduk Inti TOS--

" sini. " Ajak Kavindra sembari menepuk-nepuk tempat duduk di sampingnya.

mereka yang mendengar itu sontak mengalihkan perhatian kearah Kavindra apa lagi disana terlihat wajah Rion ya g sedang mengernyitkan dahi nya.

Eca yang merasa jika yang di maksud Kavindra itu adalah dirinya pun menoleh.

" Hah? gue?. " Tanya Eca.

" Iyaa cantik, cepet sini!. " Paksa Kavindra.

Mereka yang sedari tadi menyimak pun semakin terkejut mendengarpercakapan mereka terutama ucapan Kavindra yang memanggil Eca dengan sebutan cantik nya.

Eca pun tiba-tiba salah tingkah namun segera ia tutupi dengan mengajak Nasya untuk ikut duduk juga di samping nya

Posisi duduk :

Rion | Langit | Reygan
_______________________________
Keano | Kavindra | Eca | Nasya

• • •

Pov Author

" Eh btw si Ardan kemana? ngga sama kalian?. " Tanya Eca dengan kepala nya yang melihat kesana dan kemari memastikan apakah di kantin itu ada Ardan atau tidak.

" Tadi sih sama kita setelah dari rooftop, cuma ngga tau deh dia kemana setelah itu. " Ucap Keano.

" Palingan juga di belakang sekolah. " Jelas Reygan.

Eca yang mengerti pun tidak membalas dan hanya membalas ucapan Reygan dengan anggukan.

Di sisi lain

Ardan yang mulai jenuh pun bangkit dari duduk nya dan mulai melangkahkan kaki nya menjauhi belakang sekolah, di sepanjang koridor sekolah banyak siswi-siswi bahkan tak jarang siswapun ikut menahan pekikan nya saat melihat ketua dari TOS tersebut. Ardan yang jengah dengan mereka pun mulai mempercepat langkah nya menuju kantin dimana sudah ia pastikan jika sahabat-sahabat nya berada disana.

Ardan pun sampai di kantin, kantin yang awalnya ricuh pun sedikit hening dengan adanya Ardan karena mereka tahu jika Ardan sangat tidak suka kericuhan.

Langkah nya pun mendekati meja dimana para sahabat nya berada, namun dahi nya mengernyit saat ia mendapatkan jika ada dua perempuan yang gabung dengan sahabat-sahabatnya.

ARDHANI GANENDRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang