DOMINANT🔞

🔞

"unghhh....lepa~ lepaskan aku brengsek".teriak Mark dibawah kungkuman seorang namja yang lebih dominant ketimbang dirinya.

mereka berdua sudah berada di atas ranjang berukuran king size dengan keadaan penis menegang belum naked masa sekali.

tersiksa pasti.

kedua hanya termabuk dalam aksi ciuman hot dari masuk ke kamar hingga terbaring di ranjang walau feromon 2 alpha sudah keluar untuk saling menggoda dari tubuh masing~masing meliputi seluruh ruangan kamar.

disana kedua manik mata Mark melihat warna feromon milik alpha lain di atasnya , ya~ warna merah sedangkan alpha diatas juga dapat melihat warna feromin milik Mark berwarna ungu muda tercampur dengan biru dan ungu tua.

mark dengan usaha sangat keras mengembalikan kesadaran serta kewasarannya untuk tidak terpengaruh dengan feromon namja yang berani menciumnya.

sebentar menciumnya? tampaknya mark salah kaprah padahal dirinya lah yang menggoda alpha lain lebih dulu bahkan menariknya ke
hotel serta langsung berani dan berbuat binal ke dominant itu.

tak segan~segan mark meremas pantat si dominant untuk menyalurkan hasrat seksualnya sambil melumat bibir manis itu.

kedua nafas mereka terengah~engah saling memandang wajah satu sama lain, namja itu mengusap lembut dan sayang ke bibir yang baru dia lumat tanpa ampun itu.

"apa alasanmu memintaku berhenti?" .tanya menatap kedua manik mata alpha di bawahnya seakan menembus ke titik dimana dia bisa menemukan jawaban.

"aku alpha dan kau alpha, sadarlah brengsek!! kita berdua tak mungkin bisa mating".ucap mark masih mengatur nafasnya karna ucapanya barusan membuat feromon sang dominant menjadi mengerikan.

"tidak bisa mating? omong kosong!!"ucap alpha lain yang merasa tak setuju.

mark susah bernafas membuatnya memukul pelan bahu kekar dominat di atasnya dengan manik mata  seakan memohon untuk mengampunan dan menarik feromon mencekik lehernya itu.

"kita kan mate, honey... walau aku juga kaget sih!! awalnya mwehehehe ".kekehnya menarik feromonya membuat mark bisa mengirup udara dengan tergesah~gesah bahkan sampai terbatuk.

"oh ....maafkan aku....".lanjut alpha itu sambil menjilat air liur yang tak sengaja keluar dari bibir mark akibat batuk.

anjir, mark memikirkan apakah tak jijik? bukan apa~apa maksudnya, dia bukan omega yang memiliki aroma manis bisa mempengaruhi salivanya atau cairan linghnya.

mark juga tak pernah bercinta dengan alpha bahkan jadi pihak bawah pun tak pernah terjadi atau tak pernah bisa dia bayangkan.

"kau yang membawaku kesini, membangkitkan gairahku...sekarang mau berhenti padahal kau yang sedari tadi merengek meminta ku untuk menyentuhmu lebih".kata alpha itu memegang pundak mark sambil menikmati menjilat telinga kiri mark dan mengatakan hal~hal lain.