#1.Prolog

60 6 23
                                    

Dimensi Warhalla

Pertempuran besar terjadi.Api melalap benteng pertahanan para pasukan suci,Sementara peluru cahaya beterbangan kesana kemari mengarah ke makhluk busuk yang menyerang benteng pertahanan tersebut.

Api melalap benteng pertahanan para pasukan suci,Sementara peluru cahaya beterbangan kesana kemari mengarah ke makhluk busuk yang menyerang benteng pertahanan tersebut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Darah memercik,Yang terluka menjerit dan memekik,Suasana pertempuran besar tersebut benar-benar mengerikan.Kemudian selepas pertempuran, Terlihatlah banyak pasukan suci dengan lingkaran cahaya yang seperti cincin besar yang bertengger di atas kepala mereka layaknya malaikat,berdiri di tengah-tengah wilayah mereka yang memiliki begitu banyak portal yang akan membawa mereka ke berbagai tempat di seluruh penjuru alam semesta.Mereka melontarkan ribuan pasukan mereka dengan sebuah kapsul ke berbagai portal tersebut.

Dan terlihat sebuah kapsul yang melesat ke Galaksi Bima Sakti.Dan menuju ke sistem tata surya dan pada akhirnya kapsul yang melesat dengan kecepatan cahaya tersebut memasuki atmosfer planet bumi dan akan segera menghantam tanah.

*KRIIIIINNNNGGGG!!!!!!*

Sayup-sayup terdengar sebuah suara jam beker yang membangunkan seorang pemuda berambut putih dari tidurnya.

Pemuda tersebut menguap dan memijit-mijit kepalanya sendiri dengan perlahan.

"Uuuggghhh....Mimpi buruk lagi..."Keluhnya sembari mengusap-usap matanya.Dia kemudian meraih jam beker yang sedari tadi menjerit dan mematikannya sembari melihat ke jam tersebut dengan matanya yang sebenarnya masih mengantuk.

Jam 06:00.Itulah yang jam bekernya tunjukkan kepadanya.Dia bangkit dari tempat tidurnya dengan malas kemudian menuju ke kamar mandi untuk membersihkan diri dan bersiap-siap.

Dan selang beberapa menit,pemuda tersebut keluar dari kamar mandi dengan wajah yang nampak lebih segar.Akan tetapi ekspresinya tidak menggambarkan kesegaran tersebut sama sekali.

Bagaimana tidak?Hari ini adalah hari dimana libur panjang akhir semesternya berakhir.Dan kini dia akan memulai hari baru di sekolah sebagai siswa kelas 3 SMA.

Pemuda tersebut segera memakai seragam sekolahnya dan mengambil tasnya.Namun dia tidak memasukan buku pelajaran sebagaimana mestinya.Hanya beberapa buku tulis dan alat tulisnya.

"Ah....Buku pelajarannya belum dibagiin....Mana mungkin langsung belajar....Jadwal juga belum ada...."Pikirnya sembari menutup kembali resleting di tas nya.

Dia kemudian melihat ke luar sambil mengambil sepasang sepatu hitamnya yang terpajang di dekat pintu rumahnya.Dia menengadah ke langit saat mengetahui suasana pagi itu lebih suram dari biasanya.

DIMENSION CHAOS S1 (Rise Of The Light & Darkness)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang