"Sakura! Sayang ayo bangun, nantu kamu telat loh ke sekolah"
"Engghhh~ iya mah"
Sakura segera bangun dan beranjak ke kamar mandi. Memulai rutinitas untuk berangkat sekolah. Meski dari kalangan orang berada, sakura lebih suka naik sepeda kesayangnya. Hadiah ulang tahun yang ke lima belas dari papanya waktu itu.
Setelah selesai bersiap, sakura segera turun untuk sarapan. Dimeja makan sudah ada papa, mama, serta kakaknya.
Tap
Tap
Tap
"pagi mah pah sasori-nii"
"pagi sayang"
"mau makan apa sayang?"
"emmm...mau makan sereal aja mah" jawab sakura setelah berpose mikir imut.
"nih, selamat makan"
"selamat makan"
Setelah sarapan, sakura bergegas kesekolah setelah pamit pada orang tua dan kakaknya.
.
.
.
Sasuke sedang bersiap untuk berangkat kerja. Bergegas menuruni tangga dan menuju meja makan untuk sedikit mengisi perutnya.
"sasuke, sarapan nak"
"iya ma"
"nanti pulang jam berapa?" tanya fugaku
"nanti liat keadaan pa, kalau kerjaan nggak terlalu banyak ya pulang sebelum jam makan malam"
"apartemenmu gimana?"
"aman, paling setiap pagi ada yang datang bersihin"
Fugaku hanya mengangguk ngangguk mengerti. Setelah sarapan, sasuke bergegas berangkat ke kantor.
Ditengah perjalanan karena kurang fokus, sasuke tidak melihat ada seorang gadis pelajar sedang menyeberang menggunakan sepeda.
Hingga....
"kyaaaaaaaaaa"
Sasuke yang mendengar itu langsung memfokuskan penglihatannya dan terbelalak lalu segera mengerem mendadak mobilnya.
Ckiiiiittttt
"akhh! Aduhhh~ mamah sakit" gadis itu terjatuh karena hilang keseimbangan.
Sasuke segera keluar dari mobil dan menghampiri gadis yang hampir dia tabrak.
"kamu nggak papa?" tanya sasuke lalu segera memandang wajah gadis belia itu.
Deg
Sasuke dan gadis itu saling memandang. Sasuke memandangi wajah gadis itu yang memerah dan mata berkaca kaca serta bibir mungilnya yang cemberut.
Yang paling membuat dia terkagum adalah mata gadis itu yang terlihat sangat cantik. Warnanya hijau dengan rambut pink? Tapi itu tidak terlihat norak sama sekali.
"huaa sakit"
Sasuke tersadar dari lamunannya dan segera memberi perhatian.
"mana yang sakit?"
"ini hiks" jawabnya seraya menunjuk lututnya.
"ayo naik ke mobil, aku antar ke rumah sakit"
"tapi sepedaku?"
"naiikkan ke mobil"
Setelah menaikkan sepeda gadis itu ke mobilnya, sasuke segera membawa sakura ke kantornya. Dia berubah pikiran tentang rumah sakit.
"siapa namamu?"
"haruno sakura" jawab sakura takut takut. Tentu saja, dia sedang berada satu mobil dengan orang asing. Kata mamanya, sakura tidak boleh mudah percaya sama orang asing.
"emmm... Apakah aku diculik?" tanyanya polos
Sasuke yang mendengar itu langsung menoleh pada gadis manis itu.
"tentu tidak! Aku hanya akan membawamu kekantor dan mengobati lukamu"
"emm.. Namamu siapa?"
"uchiha sasuke, kalau tidak percaya kau bisa mencarinya di internet"
"wah sasuke-kun terkenal?"
"bisa di bilang begitu" ucap sasuke sambil tersenyum.
Waw.... Hal yang sangat langkah
Bersambung
Hai.... Maaf ya pendek. Ini aja aku update kilat, soalnya lagi sibuk banget. Ada acara dirumah.
Ok nantikan chap berikutnya
Paipai 👋
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet Cherry 🍒
Short StorySasuke itu laki laki paling cuek dan terdingin yang pernah ada. tapi sejak bertemu gadis manis SMA yang tak sengaja hampir dia tabrak pas pulang kantor, Jadi sering senyum senyum sendiri. membuat orang yang sudah mengenalnya bergidik ngeri. "pssst...