beberapa bulan kemudian
kini shan telah sembuh dan sehat kembali walaupun harus pakai kursi roda
" mahh zee kangen senyum mamah" ucap zee
shan yang mendengar langsung tersenyum.
" mah mamah tepatin janji yah buat temenin marsha lahiran" ucap marsha
" iya sayang mamah janji buktinya mamah bisa sembuh" ucap shan
marsha memeluk shan erat beberapa detik.
" mamah ahh" ucap marsha tiba-tiba.
zee yang melihat panik dan benar saja ternyata marsha pecah ketuban.
" mahh" ucap zee
" pakk pakk " ucap zee memanggil chiko
" astagfirullah" ucap chiko
chiko yang melihat langsung menggendong marsha ke mobil
zee yang panik langsung mendorong shan ke mobil untuk berangkat.
" kursi rodanya di sini ya mah" ucap zee sambil menaruh kursi roda di kursi mobil belakang
mereka pun berangkat menuju rumah sakit.
dijalan chiko menghubungi semuanya
"marsha tahan ya nak" ucap chiko
" sakitt pakk" ucap marsha
" sayang tenang yah" ucap shan
tak lama semuanya telah sampai dirumah sakit
marsha langsung dibawa ke ruang bersalin untuk di cek
" zee kamu temenin dulu kan kamu suaminya" ucap shan
zee langsung mengangguk dan masuk ke dalam ruangan
terlihat marsha yang sudah full naked hanya ditutupi kain warna hijau.
" sayang kamu pasti bisa" ucap zee
" pak sebentar lagi pembukaan 9 belum bisa sekarang" ucap dokter
" baik dok" ucap zee
" istrinya di perhatiin dulu aja nanti klo sudah pembukaan 10 lagi saya cek" ucap dokter
" baik dok" ucap zee
" sayang tenang yah" ucap zee
" sakit sayang auu" ucap marsha
" mamah mana sayang" ucap marsha
" diluar sayang nanti mamah bakal masuk klo kamu udh siap" ucap zee
" sayanggg auu hiks" ucap marsha
" tahan sayang tarik nafas buang nafas" ucap zee
" au hiks" ucap marsha
" udh ya tenang yah" ucap zee
beberapa jam dokter kembali datang.
" baik pak sekarang sudah siapp sebentar alat nya saya siapkan" ucap dokter
" em apa boleh 2 orang didalam ruangan ini dok" ucap zee
" silahkan" ucap dokter
" sayang aku panggil mamah dulu yah" ucap zee sebelum keluar zee mencium kening marsha terlebih dahulu
marsha hanya mengangguk.
zee keluar ruangan untuk memanggil shan.
" mahh marsha udh siap buat ngelahirin" ucap zee
shan mengangguk dan mendorong kursi rodanya untuk masuk ke ruang bersalin.
didalam
marsha sudah berkeringat menahan sakit di perutnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU AND ME FOREVER ( zeesha) END
Teen Fictionisi ceritanya tentang pernikahan muda yang sweet dan harmonis , sebuah keluarga kecil yang di penuhi kebahagiaan dan kehangatan.
