Terlihat seorang wanita yang kedua tanganya di rantai dan di gantung di sebuah ruangan minim cahaya dengan rambut berantakan entah sudah berapa hari dia berada di ruangan itu, yang dia harapkan saat ini hanyalah kematian dia telah lelah, waita itu adalah awdri
Apa dia pingsan lgi'' tanya seseorang pada dua pria yang sedang menjaga di dekat wanita itu
Iya beta criss dia pingsan lagi, mungkin karena tak mendapatkan makan dan minum'' ucap pria itu dengan tatapan memandang kebawa tak berani menatap mata milik beta alphanya
Kalian belum mendapatkan informasi?'' Tanya criss tak menangapi ucapan penjaga itu
Maaf beta criss tapi dia terus mengatakan tidak tau apa apa'' ucap penjaga itu
Siaram dia dengan air dan buat dia sadar'' ucap criss membuat penjaga itu menganggukan kepala lalu berlalu meninggalkan criss dan seorang temannya
Maaf alpha tapi penjaga belum menemukan informasi apapun'' ucap cris memindlik antony
Cih tidak becus, aku akan segerah kesana'' ucap antony lalu memutuskan mindlik secara sepihak
Siram dia'' ucap criss membuat penjaga itu mengangukan kepala lalu menyiram awdri, membuat tubuh yang lemah itu seketika basah dan membuat sang pemilik tersadar lalu meringis menahan semua rasa sakit di tubuhnya
Shh'' ringis awdri tanpa mampu megangkat kepalanya dia hanya melihat sebuah sepatuh hitam mengkilat milik seseorang
Nona apa sesulit itu memberi tau bagai mana kau masuk di wilaya kami?'' Tanya criss lagi dan lagi
Shhh a-aku sudah mengatakan pada k-alian bahwa aku tidak tau'' ucap awdri terbata bata rasanya dia sudah tidak sanggup
Nona fikir kami akan percaya?, tidak nona, lebih baik beritau saya sekarang agar nona tidak berhadapan dengan alpha kami dan membunuh nona'' ucap criss memberi penawaran
A-ku sudah katakan tidak tau'' ucap awdri lagi
Selamat datang alpha'' ucap dua penjaga sambil membungkuk, membuat criss berbalik lalu ikut membungkuk
Turunkan rantainya'' ucap antony tatapanya lurus menatap awdri, penjaga yang mendapat perintah lalu menurunkan rantai membuat awdri terjatuh membentur lantai membutnya kembali meringis
Shhh'' ringis awdri badanya seolah tak bertulang
Rupanya kau cukup tanggu'' ucap antony sambil mendekat ke arah awdri membuat cris mengerutkan alisnya, pasalnya antony tidak pernah ingin mendekati seorang penyusup biasanya dia akan langsung menyiksa agar sang penyusup membuka mulutnya
Awdri yang melihat sebuah sepatu hitan nan mengkilat mendekatinya memilih menyeret tubuhnya mundur dia merasa terintiminadasi dengan suara berat sang pemilik sepatu
Hahaha kau takut tanpa melihat wajahku'' ucap antony sambil berjongkok dihadapan awdri saat awdri tak dapat mundur lagi dikarenakan ada tembok di belakangnya
Katakan bagai mana kau bisa memasuki wilayaku'' tanya antony sambil memperhatikan wanita di depanya yang terus tertunduk dengan rambut yang menutupi wajahnya
A- aku sudah katakan aku tidak tau'' ucap awdri sambil mengelengkan kepala
Antony yang melihat itu merasa geram tapi entah kenapa tanganya malah merapikan rambut awdri kebelakang agar dapat melihat wajah wanita itu, awdri yang merasakan jari jemari dingin itu hanya dapan memejamkan mata
Katakan sialan bagai mana kau masuk kewilayaku'' ucap antony mencengkram kuat dagu awdri membuat awdri mengeleng dan membuka matanya pandangan pertama yang ia lihat adalah seorang pria dengan tatapan penuh amarah tapi mata itu membuatnya merasa akan selamat
To-tolong a-aku'' ucap awdri terbata air matanya lolos begitu saja setelah menatap pria yang sedang mencengkar kuat dagunya entah kenapa dia mengucapkan kata itu
Degg... jantung antony rasanya berhenti saat menatap mata itu ada rasa aneh yang mengalir ketubuhnya terlebih saat sang wanita meminta tolong padanya sambil meneteskan air mata, dia terpaku
Kumohon tolong aku'' ucap awdri pelan sebelum ia tak mampu lagi menahan tubuhnya dan terjatuh tak sadarkan diri
Antony terdiam sesaat dia terpaku dirinya seolah di tarik ke alam lain saat melihat mata wanita itu
Alpha apa alpha tidak apa apa'' ucap cris mendekati sang alpah yang masih dalam keadaan jongkok di hadapan tubuh awdri
Siapkan ruang rawat criss dia harus diobati'' ucap antony membuat criss mengerutkan alisnya
Dia akan di obati di sini alpha'' ucap criss
Kau ingin membantahku?'' Tanya antony sambil memandang cris dengan tatapan membunuh
Maaf alpha saya akan menyiapkan ruang rawat segerah, bawah dia keruang rawat'' ucap cris sambil menunjuk salah satu penjaga
Tidak, jangan sentuh dia aku yang akan membawahnya'' ucapan antony membuat semua orang terdiam
Apa yang alpha lakukan'' ucap criss saat melihat antony mengangkat tubuh kotor awdri, syok itu yang sedang di alam oleh criss, ada yang salah dengan alphanya
Dia terluka criss siapkan semuanya segerah'' ucap antony lalu berjalan mendahuli criss yang masih terpaku, terluka? Sejak kapan alphanya peduli? setiap yang masuk di ruagan penyiksa tak akan ada yang selamat tapi ini malah alphanya yang menginginkan wanita itu di rawat
Ada yang salah disini'' ucap criss lalu berjalan menyusul alphanya
Alpha biar saya yang membawanya'' tawar criss
Tidak criss aku ingin kau siapkan segerah ruang rawat'' ucap antony
Baik''ucap criss lalu berlalu meninggalkan antony
Maafkan aku'' ucap antony
Alpha sudah bisa membawanya'' ucap criss membuat antony melanjutkan langkanya memasuki ruangan yang di dominasi warna putih itu
Aku ingin dia tetap bernafas cris'' ucap antony saat kelur dari ruang rawat, dia berlalu begitu saja meninggalkan criss dengan semua pertanyaan di kepalanya
____________________________________________________________
Selama setahun lebih author vakum dari dunia menulis akhirnya author balik lagi dan sedang merencanakan untuk mempercepat MY MATE AND MY LUNA IS ARKEOLOGI and tentu saja author perlu dukungan dri kalian semua
Sepetti biasa jangan lupa vote, komen and follow ok
![](https://img.wattpad.com/cover/242955430-288-k584295.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
MY MATE AND MY LUNA IS ARKEOLOGI
WerewolfBagai mana jika matemu adalah seseorang yang sedang menyelidiki kaummu,menyelidiki apakah keberadaan kaummu nyata,matemu yang dengan sendirinya memasuki dunia werewolf dunia yang tidak perna di jangkau manusia dengan selamat,apa kah sang mate akan l...