prolog

80 44 20
                                    

"Bagai maaf dan terimakasih, juga bagai bunga dandelion dan lili yang  sempat kita sandingkan "




Kamu adalah teman pertama, dan akan selalu begitu. meski sering pergi tak tentu, akan ku tunggu kedatanganmu, sampai kapan pun akan ku tunggu,

sakit? Bosan? bahkan kecewa? Itu resikonya!. Aku tahu itu. dan aku menerimanya demi kamu untuk kembali walau itu ilusi ku atas kamu.

"Terimakasih dari ku atas semuanya"



-Ini dari Valencia Lilyana untuk seorang Dandelion nirendra
〃_______________________〃





Aku tidak kemana mana, hanya saja aku terlambat untuk pulang. jika kamu menunggu ku, dan terlambat bagiku untuk pulang, maka maaf ,hanya itu yang ku bisa sanggahkan.

Lebih baik jangan menunggu ku...
Aku terlalu lama pergi. sakit jika selalu menunggu yang tak pasti seperti ku,
berhentilah....

"Hanya maaf dari ku"

-dari Dandelion nirendra untuk seorang Valencia Lilyana

〃_______________________

"Pertemanan tidak akan selalu mengecewakanmu, jangan takut memulai kisah mu sendiri. Kamu berhak bahagia dalam versi dirimu, yang terindah dan sempurna.
bagai Dandelion yang berarti keberanian dan sederhana , juga bagai Lily yang bermakna ketulusan, ini kisah darinya, Lilyana dengan dandelion"


𝑺𝑨𝑵𝑮 𝑰𝑵𝑻𝑹𝑶𝑽𝑬𝑻Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang