Seminggu setelah kepulangan Kyuhyun dari Padang interaksi dengan Siwon bukan semakin dekat tapi semakin menjauh. Ah, iya tolong jangan tanyakan kepada Kyuhyun tentang janji Siwon yang akan membahas masalah pernikahan dengan kedua orang tuanya, sampai Kyuhyun berpamitan pulang untuk kembali lagi ke Bali pun tidak ada inisiatif dari Siwon untuk membahas masalah pernikahan. Banyak sekali pertanyaan yang muncul di benak Kyuhyun untuk apa jauh - jauh ke Padang jika hanya seperti ini. Kyuhyun tidak ambil pusing dan sejenak melupakan tentang pernikahannya yang sebenarnya dia sendiri pun tidak tau pasti akan berujung seperti apa. Seminggu ini Kyuhyun hanya fokus dengan deadline pekerjaan yang menumpuk akibat dari cuti panjangnya. Dan di weekend ini rencana Kyuhyun hanya akan tidur seharian di apartemennya.
Jam sudah menunjukkan pukul 11.00 siang tapi Kyuhyun masih saja malas untuk beranjak dari tempat tidurnya. Sampai pada akhirnya bunyi dering telepon dari Ibunya lah yang memaksa Kyuhyun untuk segera bangkit.
"Adek sayang, masih belum bangun? Udah Siang ini Dek., pasti belum makan"
"Nanti bu sekalian makan siang, capek banget semalem lembur"
"Makan dulu Adek, kamu itu lo punya asam lambung"
"Iya Bu sebentar lagi"
"Yaudah abis ini langsung bangun lo ya"
"Iya bu.."
"Adek, gak mau cerita sama ibu gimana kemarin di Padang? Rencana pernikahanmu jadinya gimana? Jadinya bulan apa? Ini keluarga besar disini udah siap semua lo Dek?"
Kyuhyun lupa bahwa dia masih belum menanyakan kembali bagaimana kelanjutan pernikahannya dengan Siwon.
"Hmm...itu ya Bu, kata Kak Siwon kalau gak Akhir Tahun ini ya Awal tahun depan Bu",
Jujur saja Kyuhyun takut dengan pernyataannya sendiri karena hal ini belum Kyuhyun konfirmasi ulang dengan Siwon."Tanggalnya dari keluarga Siwon apa kita Dek?"
"Nanti ya bu Kyu tanyain pastinya dulu ke Kak Siwon, Kyu lupa terus mau tanya"
"Kamu itu kebiasaan banget lupanya, jangan mendadak lo Dek, ini udah kurang berapa bulan"
"Iya Bu, nanti Kyu telepon Kak Siwon nanyain kepastiannya gimana"
"Yaudah, gih cepet bangun, jangan lupa makan"
"Iya Ibuku sayangg"
"Yaudah Ibu tutup dulu ya Dek, salam buat nak Siwon"
"Iya Ibu"
Setelah sambungan telepon dengan Ibunya terputus Kyuhyun segera menghubungi Siwon. Tidak menunggu lama Siwon pun mengangkat sambungan telepon dari Kyuhyun.
"Halo sayang, pasti baru bangun tidur?"
"Iya Kak, capek banget, semalem baru pulang jam 12 dari kantor, ngejar deadline. Kak Siwon lagi apa?"
"Diem di rumah ajah gak ngapa-ngapain"
"Hmm Kak, tadi Ibu telepon Kyu, Ibu tanya tentang kelanjutan rencana pernikahan kita gimana? Kyu cuma jawab sesuai yang kita omongin terakhir, kalau gak akhir tahun ya awal tahun"
"Iya, nanti Kakak tanya sama Ayah sama Ibu ya pastinya gimana"
"Nanti kapan kak? Kakak ngajak Kyu ke Padang buat bahas ini tapi selama disana gak ada ngobrolin masalah ini sama orang tua Kak Siwon.
"Iya sayang, Kakak nunggu waktu yang tepat"
"Gak ada jawaban lain apa selain 'nunggu waktu yang tepat', mau nunggu sampai kapan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Kehilangan
Fanfiction"Tuhan itu sayang banget sama gue, makanya Tuhan matahin hati gue sepatah - patahnya. Biar gue sadar kali ya kak..." Cho Kyuhyun ke Yesung Semoga Suka ^^