[BOOK 2] ENCHANTRESS AMONGST ALCHEMISTS: GHOST KING'S WIFE

Chapter 222-228

Chapter 222
•Dia Adalah Laki-Laki Ku (1)•

Angin malam bertiup dan pepohonan bergoyang bersamanya.

Di dalam Pegunungan Binatang Ajaib yang paling kompleks dan misterius di Domain Sheng, lolongan tajam bergema ke cakrawala. Hati semua orang berdetak kencang ketika mereka melihat pemandangan yang luar biasa di depan mereka.

Pakaian putih gadis muda itu diselimuti cahaya kuning lembut matahari terbenam. Rambutnya berkibar tertiup angin dan ekspresinya dingin, tanpa emosi.

Saat melihatnya, mereka lupa bergerak.

Seolah-olah mereka sedang melihat keturunan seorang dewi.

Berdiri di depannya, Raja Serigala Perak yang sebelumnya ganas memiliki lubang menganga di lehernya. Darah mengalir dari luka dan menodai bulu peraknya menjadi merah. Mayat Raja Serigala Perak adalah pemandangan yang mencolok di bawah cahaya matahari terbenam.

Semua orang menelan air liur mereka.

Pada saat ini, mereka masih tidak tahu bagaimana dia menyerang. Yang mereka lihat hanyalah kilatan cahaya perak, mendengar teriakan tajam Raja Serigala Perak, sebelum mata mereka tertuju pada sosok gadis muda yang cantik dan menawan itu.

Dia sangat cepat!

Begitu cepat mereka tidak bisa mengerti bagaimana dia menyerang.

Dia langsung membunuh Raja Serigala Perak Tahap Kesembilan?

Xiantian palsu!

Semua orang langsung menarik napas dingin. Gadis muda ini adalah Xiantian Palsu! Sungguh menggelikan bagaimana mereka awalnya mengira dia akan mempersulit tim.

Ternyata, merekalah masalahnya.

Ji Shui Rou menggigit bibir pucatnya dengan keras. Dia awalnya khawatir untuk gadis muda ini yang sepertinya tidak tahu luasnya langit dan bumi. Tetapi setelah melihat kekuatannya, lapisan kekhawatiran itu menghilang sepenuhnya.

Dia mengangkat pandangannya untuk melihat Qin Yi di depannya.

Saat ini, tidak ada ketidaksenonohan di mata Qin Yi. Belum lagi kekaguman, rasa hormat dan kerinduan terlihat jelas di matanya saat dia menatap Mu Ru Yue.

"Paman Zhang, karena Raja Serigala Perak telah terbunuh, mari kita cepat menghabisi serigala perak yang tersisa." Qin Yi menarik pandangannya dan melihat ke arah Paman Zhang.

"Baiklah, ayo cepat berjuang untuk mengakhiri ini." Paman Zhang mengangguk.

Pada awalnya, mereka tidak berani menggunakan semua kekuatan mereka untuk melawan serigala karena Raja Serigala Perak mengincar mereka dengan iri. Sekarang, Raja Serigala Perak telah ditangani. Kelompok itu tidak lagi dibatasi dan menggunakan semua kekuatan mereka untuk melawan serigala perak di depan mereka.

Ketika serigala perak melihat bahwa raja mereka telah mati, mereka tidak lagi menemukan daging manusia ini begitu menggugah selera. Mereka tidak lagi berniat untuk melanjutkan pertempuran dan hanya ingin melarikan diri. Adapun Qin Yi dan yang lainnya, mereka memutuskan untuk tidak membantai serigala perak yang melarikan diri.

Matahari terbenam mewarnai seluruh langit saat secara bertahap meredup. Semua orang sangat kelelahan setelah pertempuran seperti itu, terutama Ji Shui Rou. Tubuhnya lemah sejak awal. Selain itu, karena ketakutannya dari serigala perak itu, dia pingsan setelah pertempuran selesai.

"Rou Er!" Qin Yi terkejut. Dia bergerak dalam sekejap ke sisi Ji Shui Rou dan menangkap tubuh halusnya yang jatuh. Dengan sedikit kerutan di alisnya, dia menginstruksikan, "Paman Zhang, karena sudah selarut ini, mengapa kita tidak beristirahat di sini?"