Kamu Milikku

Kabut Indah nan Dingin

Hari ini ternyata ada rapat dadakan. Dan seluruh divisi diwajibkan untuk hadir. Melihat mimik muka Bapak CEO yang kurang baik, kami para pegawai hanya bertanya-tanya tentang apa yang terjadi.

"Studi Banding terpaksa ditunda hingga  awal tahun dikarenakan ada kendala teknis di anak perusahaan didaerah yang mewajibkan para manager keuangan dan manajer audit  turun ke lapangan"

Tutur Ceo kami yang diikuti raut wajah kecewa dari para karyawan.

Akupun melangkah dengan gontai karena  harapanku untuk berlibur bersama  teman-teman karyawan gugur.

Dengan lesu aku pun  berjalan ke arah pantry  dan mulai menyeduh kopi. Disaat aku sedang menuangkan air hangat ke gelas, dave datang kearahku. Ternyata dia juga ingin menyeduh segelas kopi.

" Hai Dave" ucapku
" Eve, kenapa wajahmu lesu ? "
"Apakah karena study banding kita yg ditunda'' tanya Dave

" Hmmmh,, bisa ya bisa tidak" Ujarku
"why" Kernyitnya heran
" Kalo study banding ini jadi, bukankah kita bisa pergi bersama dengan teman-teman yang lain. Kamu tahu sendiri kan  aku sangat takut bepergian sendiri.
"Oh Jadi itu" Sambil tersenyum dia menatapku

" Ayo pergi bersamaku ke Bandung "  Ajak Dave

Aku sedikit tersedak. Dari posisi yang dari tadi membelakangi nya, aku berbalik menghadap wajahnya.  Orang yang selama ini aku impikan tiba-tiba
mengajak ku bersamanya ke Bandung. Tentu saja aku Senang mendengarnya, namun entah kenapa ucapan yang berbeda keluar dari mulutku.
" Kau Gila, Dave" Lalu aku melangkah pergi sambil tersenyum tersipu

Disambut tertawa terbahak Dave yang segera kembali ke divisinya

Entah apa yang ada didalam otak Dave. Apa dia cuma mengetes ku. Apakah dia tahu apa yang ada didalam hatiku. Apakah dia punya rasa yang sama denganku. Dasar Dave Gila.

********
Krik krik.. Sebuah notif chat masuk ke androidku.
Dave : mengirim gambar
Eve : Loading  membuka gambar...
-----Kebun Teh Bandung lengkap dengan kabut yang berserakan-------
Dave : Baguskan ??
Eve : iya bagus banget
Dave : Kembali mengirim link youtube Glymping Ranca ekek Bandung
Eve: wuahhh  mantap sekali bosquee,,  bikin saya ngiler saja anda ini.
Dave : mengirim link air terjun
Eve : Oh Dave,, Kenapa Bandung indah banget ya dave. Kapan aku bisa kesana ya.
Dave : kamu mau kesana ?
Eve: mau banget dave (apalagi kalau pergi denganmu) sahutku dalam hati.
Dave: Ok

Dan setelah itu chat dave pun kembali membisu. Setelah 15 menit berlalu ku tengok apakah ada notifikasi chat dari dave, namun tetap kosong.

Eveline pun memutuskan untuk menaruh android hitamnya diatas meja dan pergi tidur.

" Good Night Dave,, I love U "

Malam ini  eve kembali memimpikan Dave. Eve bermimpi dave mengajaknya berjalan  di jalan setapak ditengah. hutan.   Hutan itu memiliki pohon pohon yang besar namun tetap memesona mata karena di hiasi lampu kecil  disepanjang jalannya, dan mereka berpelukan dalam mimpi itu. Indah. Romantis.

****

7 November

Harusnya hari ini adalah hari study banding Perusahaan kami. Namun karena ada sedikit masalah pada anak cabang perusahan kami yang baru beroperasi sekitar 9 bulan yang lalu maka acara tersebut dibatalkan.

Dan aku bersama George sahabatku yang bohay  sedang menganalisa laporan hasil audit dari Manager. Karena laporan tersebut akan dipresentasikan dihadapan CEO.
Dengan wajah serius aku mengumpulkan bahan-bahan tersebut tanpa sadar ternyata Dave mengintipku dipintu divisi kami.  Oh, aku jadi teringat dengan chat kami beberapa waktu yang lalu. Sudah tiga hari berlalu  setelah malam itu. Aku belum sempat bertemu dengannya. Ya, karena  CEO kami yang mendesak agar laporan segera diselesaikan.

Oh Dave, aku sangat merindukanmu. Disela sela kesibukanku ternyata ada  chat masuk ke androidku.

Dave : Sibuk sekali ya
Eveline:  Ya bosque,  tapi  ini sudah hampir selesai.  Tinggal editing saja
Dave : Oh Ok..

5 menit berlalu.....

Sesekali mataku  melirik ke arah Hp. Berharap Dave akan mengirimkan chat. Dan ....

Kriiiik...
Dave :  Makan Siangmu ada di Pantri
Eveline : Terimakasih banyak Dave.Nanti aku ambil.

Tahu saja bahwa aku sangat lapar. sehabis  mengerjakan tugas ini. Bergegas aku ke Pantry  untuk mengambil Nasi Kotak yang sudah dia pesankan untuk ku. Aku kira dia hanya bercanda, karena  jarang ku lihat dia serius. Namun ini makanan yang aku sukai. Sejak kapan Dia tahu aku suka makan selada dan kacang atom serta jus alpukat.
Rasanya tidak ada satupun orang yang ku beritahu kalau aku suka makanan ini

Eve : thanks y Dave,  aku suka makanannya.
Dave : Ya

Aku pun kembali mengerjakan laporanku. George sudah pulang duluan dengan Hana. Tak Apalah sedikit lembur karena besok Laporan ini akan dipaparkan oleh manager.  Dan selanjutnya aku bisa sedikit bersantai