✦.✦
"Sayang~"
Chenle terkekeh gemas dengan panggilan dari Jaemin. Kekasihnya pasti sangat merindukan dirinya, ya dia juga sama, sih.
"Ini bajunya, mau ganti di mobil atau kita mampir ke pom bensin?"
"Ganti di mobil aja di jalan, kalo di pom bensin nanti kayak kemarin." Jaemin tertawa kecil, matanya melirik ke arah spion dimana dia bisa melihat dengan jelas ke arah Jeno yang menatap mobilnya tajam.
"Kenapa?" Tanya Chenle karena kekasihnya itu sama sekali belum menjalankan mobilnya.
"Tuh pacarmu ngeliatin sini mulu." Chenle langsung cemberut, kepalanya menoleh ke arah luar mobil dimana Jeno masih ada di gerbang sekolah.
"Aku pacarmu loh, bukan pacar dia." Jaemin tersenyum lebar.
"Kasihan banget yang satunya enggak dianggap." Chenle hanya tertawa.
Tapi, tawa dan senyum di bibirnya tidak berlangsung lama.
"Sampai kapan pacarannya?" Chenle mendongakkan kepalanya setelah mendengar pertanyaan Jaemin barusan.
"Mereka jadiin aku taruhan sekitar dua bulanan doang."
Jaemin mengangkat alisnya.Lebih sebentar dari Renjun rupanya, yang enam bulan.
"Terus? Rencananya kamu mau sampai batas waktu taruhan mereka?"
Chenle meletakkan sumpitnya, dan mengangguk."Cuma dua bulan kok, kalo terlalu cepat gak bikin mereka jera sama sekali atau merasa bersalah."
"Oh, tapi kenapa harus sampai jera? Kalo begini takutnya kamu malah jilat ludah sendiri."
Chenle tertawa kemudian.
Jilat ludah sendiri ya...."Entah. Makanya kamu harus juga berjuang keras buat tetap yakinin aku."
Jaemin menaruh sumpit dan sendoknya, kedua tangannya cepat memegang tangan Chenle.
KAMU SEDANG MEMBACA
TARUHAN [ JENLE | JAEMLE ] ✔
Fanfiction((Book Ver.)) Tentang Jeno, Chenle, Jaemin dan sebuah taruhan yang mempermainkan hati atau mendatangkan sebuah karma? Nyatanya yang terlihat baik, tidak selamanya terlihat sama kan? Begitupun sebaliknya. ░░░░░░░ NCT. CHENLE X JENO. JENLE. NOCHEN. C...