Hampir di setiap malam,
saya dapati isi kepala penuh dengan pertanyaan,
Mau sampai kapan jadi seperti ini?
saya yang belum jadi apa-apa, malu sendiri dibuatnya.
hampir di setiap malam,
saya bertanya,
ini saya tidak boleh tidur ya?
kok masih ramai saja di kepala?
dan hampir di setiap malam,
saya hancur didalam.
KAMU SEDANG MEMBACA
Merayakan Kesendirian
Poetrymenangis tanpa suara menatap dalam penuh arti . . . 🎼 Antalogi Puisi #1 - kesendirian ©follow dan vote