Taylor Swift Song Lyrics pt 2

Taylor Swift - Would've, Could've, Should've

If you would've blinked, then I would've
Looked away at the first glance
If you tasted poison you could've
Spit me out at the first chance
If I was some paint, did it splatter
On a promising grown man?
And if I was a child, did it matter
If you got to wash your hands?
Oh, all I used to do was pray
Would've, could've, should've
If you'd never looked my way

I would've stayed on my knees
And I damn sure never would've danced with the devil
At nineteen, and the god's honest truth is that the pain was heaven
And now that I'm grown, I'm scared of ghosts
Memories feel like weapons
And now that I know
I wish you'd left me wondering

If you never touched me I would've
Gone along with the righteous
If I never blushed then they could've
Never whispered about this
And if you never saved me from boredom
I could've gone on as I was
But, lord, you made me feel important
And then you tried to erase us
Oh, you're a crisis of my faith
Would've, could've, should've
If I'd only played it safe

I would've stayed on my knees
And I damn sure never would've danced with the devil
At nineteen, and the god's honest truth is that the pain was heaven
And now that I'm grown, I'm scared of ghosts
Memories feel like weapons
And now that I know
I wish you'd left me wondering

God rest my soul
I miss who I used to be
The tomb won't close
Stained glass windows in my mind
I regret you all the time
I can't let this go
I fight with you in my sleep
The wound won't close
I keep on waiting for a sign
I regret you all the time

If clarity's in death, then why won't this die?
Years of tearing down our banners, you and I
Living for the thrill of hitting you where it hurts
Give me back my girlhood, it was mine first

And I damn sure never would've danced with the devil
At nineteen, and the god's honest truth is that the pain was heaven
And now that I'm grown, I'm scared of ghosts
Memories feel like weapons
And now that I know
I wish you'd left me wondering

God rest my soul
I miss who I used to be
The tomb won't close
Stained glass windows in my mind
I regret you all the time
I can't let this go
I fight with you in my sleep
The wound won't close
I keep on waiting for a sign
I regret you all the time

Oh, god rest my soul
I miss who I used to be
The tomb won't close
Stained glass windows in my mind
I regret you all the time
I can't let this go
I fight with you in my sleep
The wound won't close
I keep on waiting for a sign
I regret you all the time

Terjemahan Indonesia

Jika kau berkedip, maka aku akan
Memandang jauh pada pandangan pertama
Jika kau mencicipi racun, kau bisa
Ludahkan aku pada kesempatan pertama
Jika aku adalah cat, apakah itu memerciki?
Pada pria dewasa yang menjanjikan?
Dan jika aku masih kecil, apakah itu penting
Jika kau harus mencuci tangan?
Oh, yang biasa ku lakukan hanyalah berdoa
Akan, bisa, seharusnya
Jika kau tidak pernah melihat ke arah ku

Aku akan tetap berlutut
Dan aku sangat yakin tidak akan pernah berdansa dengan iblis
Pada usia sembilan belas, dan kebenaran jujur ​​​​tuhan bahwa rasa sakit itu adalah surga
Dan sekarang aku sudah dewasa, aku takut hantu
Kenangan terasa seperti senjata
Dan sekarang aku tahu
Aku berharap kau meninggalkan aku bertanya-tanya

Jika kau tidak pernah menyentuh ku, aku akan melakukannya
Pergi bersama orang benar
Jika aku tidak pernah tersipu maka mereka bisa
Tidak pernah berbisik tentang ini
Dan jika kau tidak pernah menyelamatkan ku dari kebosanan
Aku bisa terus seperti apa adanya
Tapi, tuan, kau membuatku merasa penting
Dan kemudian kau mencoba untuk menghapus kita
Oh, kau adalah krisis imanku
Akan, bisa, seharusnya
Jika aku hanya bermain aman

Aku akan tetap berlutut
Dan aku sangat yakin tidak akan pernah berdansa dengan iblis
Pada usia sembilan belas, dan kebenaran jujur ​​​​tuhan bahwa rasa sakit itu adalah surga
Dan sekarang aku sudah dewasa, aku takut hantu
Kenangan terasa seperti senjata
Dan sekarang aku tahu
Aku berharap kau meninggalkan aku bertanya-tanya

Tuhan istirahatkan jiwaku
Aku rindu siapa aku dulu
Makam tidak akan menutup
Jendela kaca patri di pikiranku
Aku menyesalimu sepanjang waktu
Aku tidak bisa membiarkan ini pergi
Aku bertarung denganmu dalam tidurku
Lukanya tidak akan menutup
Aku terus menunggu tanda
Aku menyesalimu sepanjang waktu

Jika kejelasan dalam kematian, lalu mengapa ini tidak mati?
Bertahun-tahun meruntuhkan spanduk kita, kau dan aku
Hidup untuk sensasi memukul mu di tempat yang menyakitkan
Kembalikan masa gadis ku, itu milikku dulu

Dan aku sangat yakin tidak akan pernah berdansa dengan iblis
Pada usia sembilan belas, dan kebenaran jujur ​​​​tuhan adalah bahwa rasa sakit itu adalah surga
Dan sekarang aku sudah dewasa, aku takut hantu
Kenangan terasa seperti senjata
Dan sekarang aku tahu
Aku berharap kau meninggalkan aku bertanya-tanya

Tuhan istirahatkan jiwaku
Aku rindu siapa aku dulu
Makam tidak akan menutup
Jendela kaca patri di pikiranku
Aku menyesalimu sepanjang waktu
Aku tidak bisa membiarkan ini pergi
Aku bertarung denganmu dalam tidurku
Lukanya tidak akan menutup
Aku terus menunggu tanda
Aku menyesalimu sepanjang waktu

Ya, tuhan istirahatkan jiwaku
Aku rindu siapa aku dulu
Makam tidak akan menutup
Jendela kaca patri di pikiranku
Aku menyesalimu sepanjang waktu
Aku tidak bisa membiarkan ini pergi
Aku bertarung denganmu dalam tidurku
Lukanya tidak akan menutup
Aku terus menunggu tanda
Aku menyesalimu sepanjang waktu