5

239 10 0
                                    

Sesekali mata Lulu melirik punggung bunda nya yang menyiapkan sarapan lalu berbalik segera Lulu mengalihkan pandangannya dan bunda duduk di sampingnya.

"Makan lah yang banyak sayang"

Lulu hanya bisa mengangguk ia memcomot roti lagi ia memang lapar beberapa hari makan tidak selera karena sakit.

"Maafkan bunda sudah marah marah dengan Lulu"

" aku mengerti kok bun tidak apa apa, bunda boleh aku ngumpul dan pulang pergi kuliah bersama teman teman lagi"

"Ya boleh tapi ingat yang bunda katakan ya"

"Ya bun, aku ingat kok"

Lulu senang sekali dan ayah nya senang melihat interaksi anak dan istri nya di balik koran, Lulu bersenandung senang ke halte bis dan di sana ada beberapa teman nya nya mereka naik bus sama sama

Lulu senang sekali dan ayah nya senang melihat interaksi anak dan istri nya di balik koran, Lulu bersenandung senang ke halte bis dan di sana ada beberapa teman nya nya mereka naik bus sama sama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sudah beberapa hari ini Jason tidak ada kabar dan ia juga tidak bisa di hubungi Lulu kan kangen dan ia juga harus mengerti ia yakin Jason pasti sedang bekerja ia ingat apa pekerjaan Jason.

"Manyun mulu mana sugar daddy mu?"

"Aku tidak punya sugar daddy"

"Alah memang nya om Jason bukan sugar daddy"

"Nggak ada sugar sugaran beneran kok aku aja manggil nya pakai panggilan tuan Jason bukan daddy.... aku pulang teman teman, ntar bunda ngomel kalau aku pulang kesorean"

"Mau kami antar"

"Tidak usah, aku pulang pakai taksi aja"

"Ya sudah biar aku antar kau membuat kami khawatir"

Sahut Nils ia bangkit bersamaan dengan Lulu yang lain bisik bisik mereka tahu Nils menyukai Lulu sejak lama hanya saja Lulu tidak tahu mereka merahasiakan nya agar tidak merusak persahabtan mereka, sepanjang jalan sunyi Lulu memang tidak mau membahas apapun kepalanya sakit.

"Lulu kau baik baik saja?"

"Ya hanya sakit kepala saja"

Sesampainya Lulu ngucapkan terima kasih dan keluar ia menatap sampai Lulu menghilang di balik pintu.

Besok nya Lulu kaget di depan rumah sudah ada Nils yang menunggu nya untuk pergi kuliah bareng Lulu terpana karena hari ini Nils tampak beda ia segera menghampiri Nils sesekali Lulu membelai motor milik Nils ia pikir itu pasti sangat mahal

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Besok nya Lulu kaget di depan rumah sudah ada Nils yang menunggu nya untuk pergi kuliah bareng Lulu terpana karena hari ini Nils tampak beda ia segera menghampiri Nils sesekali Lulu membelai motor milik Nils ia pikir itu pasti sangat mahal.

"Nils ini milik mu?"

"Ya hari ini khusus aku bawa untuk mengajak mu pergi kuliah sama sama"

"Ya ya ya ayo sebelum bunda lihat bisa bisa ngamuk kalau lihat aku pergi kuliah pake motor"

Nils mengambil helm lain ia pasangkan pada Lulu dan Lulu bergegas naik Nils memacu motornya ia senang Lulu mendekap tubuh Nils sangat erat ia sesekali berteriak kesenangan bukan takut membuat Nils terkekeh sampai di kampus baru Lulu diam.

"Nanti pulang aku nebeng lagi ya Nils tapi jangan sampai rumah tapi halte biar bunda nggak marah"

"Boleh boleh kau tunggu saja nanti di motorku, ayo ke kelas"

Nils menenteng kedua helm buat di titip di petugas parkir kampus lalu berjalan bersama ke kelas namun mereka beda jurusan dan Nils satu tahun lebih tua dari Lulu namun tubuh Lulu jauh lebih kecil dari Nils yang bongsor Lulu sudah tidak sabatpr menunggu jam pulang biar bisa di bonceng Nils lagi.

Nils menenteng kedua helm buat di titip di petugas parkir kampus lalu berjalan bersama ke kelas namun mereka beda jurusan dan Nils satu tahun lebih tua dari Lulu namun tubuh Lulu jauh lebih kecil dari Nils yang bongsor Lulu sudah tidak sabatpr men...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"T...tuan Jason"

"Kau sudah nakal ya Lulu"

"Apa maksud nya itu?"

"Kau suka bermain main rupanya...... aku di hina oleh kekuarga mu dan kau memilih melupakan ku dan bersama Nils seusia dengan mu, Aku pikir kau berbeda Lulu tapi aku salah"

"Tidak tuan..... itu tidak benar aku mencintai tuan bukan Nils ia hanya teman ku, ia memberi ku tumpangan"

"Dan orang tua mu tentu lebih menyukai nya daripada aku, Lulu maaf aku memang mencintai mu tapi aku tidak suka semua ini kau dan dia "

Jason berbalik hendak pergi namun Lulu memeluk nya dari belakang beruntung parkiran sedang sepi ada sebagian sudah pulang dan sebagian masih ada jam kuliah.

"Sudahlah, semoga kau bahagia dengan Nils, setidak nya kau tidak mendapatkan masalah dan aku tidak mau merusak hubungan mu dengan orang tua mu"

Jason melepaskan pelukan Lulu dan pergi tanpa menoleh Lulu hancur sehancur hancurnya ia terlalu mencintai Jason dan sekarang Jason pergi tanpa mau mendengar penjelasan nya pandangan mata Lulu buram karena air mata ia menangis dan kehilangan Jason itu seperti kehilangan sebagian Jason adalah cinta pertama nya, pandangan Lulu gelap ia jatuh ia sudah kehilangan.

Tb

Lulu Dan Om Beruang (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang