"SEREN, CEPAT BERSIHKAN LANTAINYA! IBU ADA ARISAN."
"Baik, Bu."
"WOII!! AMBILIN MINUM CEPET! GUE HAUS."
"Bentar, Bas."
"SEREN, ANTAR KAN BARANG BARANG INI KE TOKO!! SEKARANG!!."
"Iya, Pah."
Boleh ga sih aku mengeluh?? Padahal dirumah ini memperkerja...
*** Hening. Satu kata yang tepat untuk kamar Seren. Pandangan gadis itu tertuju sangat fokus kepada layar ponselnya. Dengan santai, ia merebahkan tubuhnya di kasur. Tak lupa ia juga menyumpal kedua telinganya dengan headset.
"TUHKAN BENER, SI HAN SEUNG HEE ITU SI SONG JAE HEE ASLI. IH NYEBELIN, BANYAK DRAMA BANGET INI SERIES." kesal Seren memukul-mukul bantal yang ia pegang.
"Aaaaaaa, ngeship si Park Hoon sama Soo Hyun. Tapi kasian si Jae Joon sama Jae Hee. Wah nggak bisa, ini namanya cinta segiempat!!!" imbuh nya.
"PLISS SIAPA AJA BUNUH SI JIN SOO LAHH. GEREGET!"
Sudah hampir 15 episode ia tonton dalam beberapa jam, Akibat terkena kegabutan di hari Minggu, Seren berniat untuk mentamati satu Serial Korea berjudul Doctor Stranger.
Namun pada saat ujung konflik sedang diperlihatkan, Seren dipanggil sang Ibu untuk membeli bahan bahan masakan di toko. Ia mengeluh sejenak, kemudian bersiap menggunakan hoodie agar tidak terlalu ribet.
Dengan langkah terpaksa, ia mematikan ponsel nya sambil memendam rasa penasaran pada drama yang ia tonton barusan.
"Nih uang sama list belanjaan nya, jangan ada yang kurang." titah Ibu menyodorkan beberapa lembar uang dan satu kertas kecil kepada Seren.
"Iya, Bu. Seren pamit dulu. Assalamualaikum." ujar Seren menyalimi tangan wanita tersebut.
"Wa'alaikumsalam."
***
Sesudah membeli bahan bahan yang disuruh sang ibu, Seren kembali mengayuh sepedanya. Alasan ia ingin segera sampai dirumah hanya satu yaitu mandi, sholat ashar, meyiram tanaman dan kembali menonton beberapa episode yang belum selesai ia tonton.
Dug
"Astaga, kalo ngejalanin sepeda itu liat liat dong. Untung gak lecet kaki gue." omel seorang gadis yang tengah mengusap lututnya yang kotor karena terkena ban sepeda milik Seren.
Lantas Seren turun dan menghampirinya. "Aduh maaf maaf, kak."ucap Seren merasa tak enak hati.
"Yaudahlah gapapa. Makanya kalo apa-apa tuh liat dulu, pikiran jangan ngalor ngidul kayak tadi. Keliatan banget lo lagi bengong."
Seren menggaruk kepalanya pelan. "Sekali lagi maaf ya, Kak."
Gadis tersebut mengangguk sekilas. "Oh iya, btw daripada canggung kayak gini mending kita kenalan. Gue Irisha, biasa dipanggil Iris. Dan satu lagi, jangan manggil gue Kak." ujar nya dengan mengangkat tangan kanan ke arah Seren.
"Ah ya, emm gue Seren. Salam kenal." Seren pun membalas pautan tangan Iris. Mereka tersenyum kecil.
"Eh, astaga belanjaan nya. Duh maaf banget ya tadi hampir nabrak. Gue harus cepet pulang, duluan ya Iris. Bye." Belum sempat Iris menjawab, Seren sudah mengayuh sepeda nya dengan sangat terburu-buru. Ia tak mau membuat ibunya marah dan berakhir harus mengubah rencana untuk melanjutkan tontonannya.
**** Sedikit cuplikan drama Korea yang ditonton Seren. BTW INI EMANG RAME BGT WOI WKWKWK ;).
When Jae Hee jealous with Park Hoon and Soo Hyun:
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
When Soo Hyun dikompres Park Hoon:
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Park Hoon di ruang operasi be like:
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Han Jae Joon di ruang operasi be like:
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
