ketika junghwan sudah sampai di rumah sakit tersebut, ia langsung mencari pasien bernama Seo Maura.
ia pun langsung berlari setelah mendapat info kamar yang Maura tempati, yaitu ruang mawar nomor 15
"nah ini"-junghwan
tanpa mengetuk pintunya, ia langsung bergegas masuk dan mendapati tubuh perempuan yang tertidur menyamping melihat ke arah jendela
"ra"-junghwan memanggil sahabatnya itu dengan nada yang sangat khawatir
yang dipanggil pun membalikkan badannya dan langsung bangun dari tidurnya
"Junghwan kok lu bisa tau gua disini?"-maura terkejoed
"iya, perawat disini yang nelpon gua, lu kenapa bisa begini? lu tau ga gua khawatir ke lu? pacar lu mana lagi"-junghwan
"cie khawatir"-maura
"ga usah ngelunjak jamet, apa yang sakit?"-junghwan berbicara dengan nada kesal sekaligus khawatir
"hati aku sakit"-maura
"najis, ngapain ya gua kesini"-junghwan
"ini kaki gua kecium aspal"-maura
"kok aspal mau nyium lu"-junghwan
"MANA GUE TAU GEMBEL"-maura
"ya udah si"-junghwan
"eh pacar gue mana ya, kok ga ada disebelah gua? dia selamat kan ya?"-maura
Junghwan terdiam, pasalnya dia tidak tahu apa-apa tentang kabar pacar sahabatnya ini, yakni Bian.
"ada, pasti ada"-junghwan berbohong
"boong, lu ga biasa boong trus sekarang boong keliatan banget, mana bian, junghwan"-maura
"gua bilang ada ya ada, ga percaya gua keluar dulu, gua juga mau ngabarin tante om"-junghwan
"mama sama papa ga bakal dateng juga, ngapain ditelpon"-maura
"ra.."-junghwan
"terserah, gua cuma mau ketemu bian"-maura kembali menidurkan tubuhnya dan memejamkan matanya, siapa tau saat dia membuka matanya lagi sudah ada Bian disampingnya
Junghwan pun langsung bergegas keluar dan menuju loket dan memastikan apakah ada pasien bernama Bian.
"oh ada mas, lagi ditangani dokter"-suster
"keadaannya gimana sus?"-junghwan
"karena dia jatuh ke jurang jadi dia mengalami luka yang sangat parah, jadi kami harap mas nya sabar menunggu kepastian dari dokter"-suster
"kalau boleh tau, ruanganyaa dimana ya?"-junghwan
"mas lurus aja dari sini, nanti keliatan"-suster
"oke, makasi sus"-junghwan
setelah diberi tahu keberadaan Bian, ia pun langsung bergegas untuk melihat keadaannya dan segera menelpon mama papanya Maura
"assalamu'alaikum om, aku mau kasih kabar"-junghwan
"wa'alaikumusallam, wan? kabar apa? tumben banget, ini kami lagi kerja jadi tolong cepat ya"-om
"maura kecelakaan om, sekarang ada dirumah sakit"-junghwan
"innalilahi??!!! ya Allah mauraaaa, tolong dirawat dulu sama kamu ya, saya ga mungkin bisa kesana sekarang, mungkin besok sama tante"-om
"iya om, nanti aku yang jaga maura"-junghwan
terdengar suara perempuan dari sebrang sana, yakni mamanya Maura.
"SAYANG CEPET KESINI PELANGGANNYA BANYAK"
KAMU SEDANG MEMBACA
remaja jompo☠️🤟🏻
القصة القصيرةak bikin cerita ini cuma untuk hiburan ak aja, tapi kalo kalian terhibur juga ak bersyukur BGT:))) semoga sukaa yaa happy reading cinta💗☠️
