Love Or My Past

Apakah Dia ?

( Reina POV )

" Reina....bangun , gue ada disini "
" Bangun yaa , gue khawatir sama elo "
" Maaf , gue tadi ninggalin elo. Seharusnya gue jagain elo , Rhyne ... "
" Elo tenang aja , setelah ini gue akan cari tahu siapa pelakunya yang udah buat elo kayak gini "

Samar-samar aku mendengar sesuatu. Kurasakan di samping ku seseorang yang memegang tanganku dan memohon agar aku segera bangun. Perlahan-lahan aku membuka mataku dan hal pertama kali yang kulihat adalah sosok Kenzo yang sedang menundukkan kepalanya. Dia masih saja menggenggam tanganku.
" Kenz ? " Panggilku lirih
Kenzo mendongak menatapku . Dia tersenyum tipis. Aku menatap disekelilingnya aku , dan menyadari bahwa aku sedang di UKS ditemani Kenzo. Lalu , sekelebat bayangan muncul di kepalaku. Memori dimana aku mengalami hal tak terduga disekolah ini. Perundungan. Entah siapa mereka , mereka mulai berani padahal aku adalah anak dari Pak Kepsek yang bisa saja menyuruh Papaku untuk mengeluarkan mereka jika aku tahu. Tiba-tiba aku terkejut saat aku mengingat seragam ku yang kotor dan bau yang sekarang tergantikan dengan seragam olahraga cowok yang masih wangi.
" Kok gue pake seragam olahraga cowok sih ?! " Tanyaku penuh curiga pada Kenzo.
" Mana gue tahu !! " Jawab Kenzo sambil mengedikkan bahunya.
" Yang gue tahu itu , elo udah terbaring di UKS dengan seragam olahraga cowok itu. Coba deh , elo cek nama pemiliknya " mendengar usulan nya Kenzo , aku pun mengecek nama di punggung ku dan Kenzo mulai mengeja namanya " Iqbaal Ganendra ? "
" Apa ?! Punya Iqbaal ? Kalau elo pake seragamnya dia , siapa donk yang gantiin bajunya ? Sedangkan anak-anak tadi ikut seminar semuanya bareng anak-anak dari sekolah lain " ucap Kenzo. Aku jadi merinding mendengarnya.
" Ah , Kenzo ... Jangan buat gue panik donk ! Ya kali dia mau gantiin baju gue " jawabku.
" Umm....bisa jadi " jawaban yang menyebalkan !
Sesaat kemudian , Kenzo tak sengaja melihat sepucuk surat beserta sebungkus roti. Kenzo pun mengambilnya.
Kira-kira isi surat itu begini...
Hai ...
Ini gue udah siapin roti buat elo makan.
Jangan kepedean ya ! Tadi gue nyuruh orang buat gantiin seragam elo. Oh iya , seragam elo gue langsung laundry tadi. Besok udah bisa dipake lagi , kok !

♡ ╣Iqbaal╠♡

Ohh , ternyata Iqbaal ....
Baru aja aku mau makan roti itu karena laper tapi sama Kenzo ditahan.
" Eits , elo gak boleh makan apapun pemberian orang lain "
" Elo kenapa sih , gue tuh laper tahu ! "
" Ikut gue ke kantin. Gue traktir makan " kata Kenzo.
" Ah , mager gue ! Gue pengen nya makan roti ini. Kasihan kalau mubadzir "
" Pokoknya gak boleh ! " Kekeuh Kenzo.
" Elo mah gituan , Kenz "
" Shhutt , diam "
Tanpa aku duga , Kenzo menggendong tubuhku ala bridal style.
" KENZO IHH , TURUNIN GUE !! " Teriakku. Kenzo tak peduli , dia malah tersenyum jahil. Biasanya kalau Kenzo mode gini , sedang tidak beres otaknya. Mau gak mau tanganku merangkul bahunya. Dia pun membawaku kedalam kelas. Anak-anak yang melihatnya pun menjeit histeris.
" Elo tunggu sini ya , gue mau beli makanan " kata Kenzo setelah dia menurunkan ku di bangku ku.