Nyongan 👋 masih ada yg inget sama cerita ini?
Sorry for typo
Happy Reading
🍀🍀
Jisoo menatap kosong pada kaca jendela kamar yang mengembun. Hujan deras diluar baru saja reda. Meninggalkan jejak basah pada kaca jendela dihadapannya. Tidak terduga hari ini akan turun hujan, sebab tadi siang cuaca sangat cerah tanpa menunjukan tanda-tanda akan hujan.
Semuanya terjadi secara tiba-tiba, seperti keputusan Taehyung yang membuat Jisoo kehilangan akal. Entah mendapat dorongan darimana, tiba-tiba pria itu memintanya mengugurkan bayi yang ada didalam perutnya.Hati Jisoo perih mengingat setiap ucapan Taehyung. Rasanya sakit sekali.
Jisoo kecewa, marah dan lelah. Ia benar-benar tidak menyangka Taehyung memiliki pikiran jalan seperti itu. Padahal dulu keduanya sepakat akan menerima segala resiko nikah muda bersama-sama. Mereka juga sudah pernah membahas tentang anak, dan pihak yang sangat menginginkan anak diantara mereka adalah Taehyung. Pria itu yang terus-terusan merayu dan menyakinkan Jisoo agar mereka segera memiliki anak. Namun sekarang Taehyung telah melanggar perjanjian itu.
Jisoo tidak tau lagi harus berbuat apa setelah ini. Namun yang jelas, keinginan bejat Taehyung tidak akan pernah ia setujui. Jisoo akan mempertahankan bayi mereka. Apapun yang terjadi.
Bahkan Jisoo siap berpisah dengan Taehyung, jika memang itu pilihan yang terbaik.
Satu keputusan yang terdengar begitu berat untuk Jisoo, namun Jisoo pikir itu lebih baik dari pada mengorbankan calon anak mereka yang tidak bersalah.
Walaupun banyak orang yang mengatainya bodoh karena cinta, tetapi akal sehatnya masih berfungsi. Ia masih bisa membedakan mana yang benar dan mana yang salah. Jisoo akui dirinya memang bodoh perihal cinta, Jisoo terlalu mencintai Taehyung. Namun Jisoo bukan gadis jahat yang tega membunuh anaknya sendiri, dan ia pastikan hal itu tidak akan pernah terjadi.
Jisoo menghela nafas panjang, samar-samar mendengar pintu kontrakannya diketuk.
Bangkit dari posisi duduk, Jisoo berjalan malas untuk membuka pintu. Tidak perlu menebak siapa pelaku yang mengetuk pintu tersebut. Mungkin saja itu salah satu dari kedua sahabat Taehyung yang datang memapah tubuhnya seperti kemarin malam.
Huft... kekacauan apa lagi yang pria itu perbuat?! Jisoo memijit kepalanya yang terasa pening, menghadapi sikap Taehyung yang selalu membuatnya jengkel.
Jisoo membuka pintu dihadapannya, dan pemandangan pertama yang ia lihat adalah Jimin memapah Taehyung. Persis seperti dugaannya.
Enggan untuk membantu memapah tubuh suaminya, Jisoo terdiam dengan ekspresi dingin dan mempersilahkan Jimin masuk.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hi, My Ex Husband
Chick-LitTentang pertemuan dua orang yang sebelumnya pernah terikat dalam satu hubungan. ..