Kucing Psycopath Girlfriend

Egois

Sudah 2 tahun Lisa berada di rumah villa bersama Jennie. Dan tidak pernah menghirup udara kebebasan, selalu berbaring dan terkunci di sebuah bilik kamar yang mewah.

Jennie begitu terobsesi memiliki Lisa hingga lupa bahwa lisa manusia bukan binatang yang selalu terkunci, dan di perlakukan Semaua nya.

Terdengar suara langkah kaki dari luar kamar mendekati keberadaan lisa, siapa lagi kalo bukan Jennie kucing cantik yang sifat nya seperti iblis.

"lisa sayang bangun" sambil melepaskan borgol yang berada di tangan lisa dan mencium tangan lisa yang mulai memerah.

Lisa mulai terusik dari tidur nya dan terbangun, Lisa sedikit menjauh dari Jennie karena ketakutan. Jennie Terus mendekati lisa hingga lisa terpojok dan tidak bisa bergerak lagi.

"Tolong jennie menjaulah"sambil menangis dan meringkuk meminta jennie tidak mendekatinya lagi

Jennie memeluk lisa dengan sangat lembut " maafkan aku Lisa jangan membenci ku, aku tidak mau kamu pergi dariku." Ucapnya

"hiks hiks kamu menghabisi keluargaku dan menghancurkan kehidupan ku jennie bagaimana bisa aku memaafkanmu, tolong lepaskan aku jen" sambil terus memberontak di pelukan Jennie.

"DIAMM LALISA MANOBAN SUDAH AKU KATAKAN AKU TIDAK AKAN PERNAH MELEPASKAN MU LISA"ucapnya Sambil membentak dan mengigit keras bahu lisa yang lebar

Awwshh jen sakit hiks " lisa mengerang kesakitan akibat ulah kucing yang sadis itu

Lalu jennie mencium bekas gigitan yang ada di bahu Lisa "sekali lagi kamu mengatakan itu aku akan merobek kulit bahu mu"

Lisa tidak lagi memberontak hanya diam dan menangis tanpa suara

Setelah itu Jennie mengambil makanan yang sudah jennie masak khusus untuk Lisa "buka mulutmu lisa" ujarnya sambil memberikan sesuap makanan di mulut lisa.

Lisa menerima suapan dari Jennie dan mengunyah makanan nya perlahan, Jennie terus memberikan makanan itu kepada Lisa sampai habis tidak tersisa.

Jennie memberikan segelas susu coklat kesukaan lisa dan lisa langsung meneguk habis susu favoritnya itu

Jennie terus menatap lisa dengan mata kucing nya "kamu milik ku Lisa jangan pernah berfikir kamu bisa lepas dariku" Jennie mengecup bibirku sekilas lalu pergi dan tidak lupa mengunci pintu kamar Lisa

Jennie mengapa kamu bisa sekejam ini, tidak berperasaan dan melakukan tindakan yang melukai fisik dan batin ku" ucap lisa dan saat itu dia kembali menangis hingga lisa tertidur"