5. PERJUANGAN YANG BESAR

5.7K 142 12
                                    

ZHAN berkali-kali mengatur posisi tidurnya di ranjang persalinan. Namun, itu tidak mungkin bisa mengurangi rasa sakit. Bagian bawah panas, seperti dipaksa melebar, setelah itu tertutup lagi.

Yibo tidak beranjak dari samping isterinya, memperhatikan dengan seksama setiap jengkal wajah kesakitan kesayangan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yibo tidak beranjak dari samping isterinya, memperhatikan dengan seksama setiap jengkal wajah kesakitan kesayangan.

"Enghhh... BoDi, sakit..."

"Sabar, Sayang, ya. Aku di sini."

Zhan berhenti mengerang saat kepalanya diusap. Beberapa saat kemudian, dokter masuk dan mengatakan kalau pembukaan aktor sekaligus penyanyi terkenal itu sudah sempurna!

"Tuan Xiao, Anda mau posisi apa? Pilih posisi yang paling nyaman dan tidak menghambat Anda." Kata si dokter wanita.

"M-Mama... Ibu..."

"Kami datang, Sayang. Sebentar, dokter." Nyonya Xiao dan Nyonya Wang masuk berdua, mereka sama-sama mencium pipi Zhan sebagai penyemangat.

"Temenin Zhan, Ma...akhh! Ibu juga." Zhan memohon dengan mata sendu, dokter hanya memberi izin 1 orang selain suami pasien, yaitu Nyonya Xiao. Ditambah lagi, ruangan itu sudah Yibo pesan khusus jauh-jauh hari dan merupakan ruangan VIP.

"Mau posisi akhhh! BoDi-mmhh..."

"Ikuti aba-aba dari saya, Tuan Xiao. Tekuk kedua paha Anda, Nyonya bisa bantu? Terima kasih. Saat mau mengejan, tarik punggung Anda sedikit ke depan dan tempelkan dagu di dada. Tarik napas...ikuti saya, tarik napas...huufft..."

Zhan patuh, "uhuuuuff...huuufff...akhh..."

"Dorong 3 atau 4 kali, Tuan Xiao!"

Zhan mengangkat kedua pahanya sesuai instruksi dokter, lalu mencoba mendorong. Perineum-nya menonjol keluar, rasa sakit menghujam dari dalam perut.

Yibo membiarkan tangannya digenggam sangat erat walau itu sakit, pekikan Zhan jauh lebih membuat hati pria itu tersiksa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yibo membiarkan tangannya digenggam sangat erat walau itu sakit, pekikan Zhan jauh lebih membuat hati pria itu tersiksa.

"Yibooo...anghhhh! Sakittttt..."

"Anda luar biasa, Tuan Xiao. Anda akan jadi ibu sebentar lagi. Berikan saya dorongan kapanpun Anda siap." Kata dokter dengan jari dimasukkan ke dalam lubang interseks Zhan.

KESAYANGAN PENGGEMAR✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang