Rayden dan Evelyn menoleh.
"Ngapain sih lo?" Tanya Evelyn
"Apaan sih. gue manggil Rayden ya, bukan lo" ketus Bianca
"Berisik" sahut Rayden
"Rayden! Aku punya berita penting buat kamu!" Ucap Bianca lagi
"Liat ini, Ray! Evelyn selingkuh" sambung nya
Evelyn memutar bola mata nya malas
"Maksud lo?" Tanya Rayden
"Ini Ray" Bianca memperlihatkan foto yang kemarin ia ambil diam diam saat Evelyn sedang berbicara dengan Dylan
"Udah terbukti kan kalo Evelyn itu cewek gak baik buat kamu. Udah putusin aja, Ray" ucap Bianca
"Putusin dong. Biar gue bisa milikin lo, Rayden" batin Bianca
"Oh, yaudah. Emang kenapa kalo cewek gue bukan cewek baik?" Tanya Rayden
"Ya dia gak cocok buat kamu, Ray" Jawab Bianca
"Emang gua baik?" Tanya Rayden
"Banget. kamu itu baik banget, Ray" jawab Bianca
"Salah. Gua itu jahat, jadi gua cocok sama Evelyn" balas Rayden
"Tapi, Rayden-"
"Kalo mau ngembat bilang!!" Sahut Evelyn yang tengah duduk santai di sebelah Rayden
"Ray-"
"Udah, diem."
"Oh iya, lo bawa bawa nama gue, kenapa, ya?" Evelyn berjalan mendekati Bianca
"Lo. Lo gak pantes buat Rayden" ucap Bianca
"Emang. Tapi, lo denger sendiri kan? Rayden yang bilang kalo dia cocok buat gue"
"Gue, lebih pantes buat Rayden" cetus Bianca
"Iya. Tapi, emang Rayden mau sama cewek kayak lo?" Tanya Evelyn
"Yang penting kan, gue enggak selingkuh" jawab Bianca
"Emang gue selingkuh?" Tanya Evelyn dengan senyuman miring nya
"Iya!" Jawab Bianca
"Males ah. Bisa nya fitnah" balas Evelyn
"Yang gue bilang ini fakta ya. Lo, kan, emang selingkuh" ucap Bianca tak terima
"Jelasin sayang" ucap Evelyn pada Rayden
"Yang ada di hp lo itu, emang cewek gue. Tapi, dia gak selingkuh. Asal lo tau, cowok yang ngobrol sama cewek gue, itu sahabat deket gue." Ucap Rayden
"Tapi, bisa aja sahabat kamu itu khianatin kamu, Ray" balas Bianca
"Dylan, berani nikung gue? Ilang duluan kepala nya!" jawab Rayden
Bianca menelan ludah nya kasar
"Ray-"
"Udah lah. Kalo lo ngarepin hubungan gue sama Rayden putus. Mending lo tidur, trus mimpi" potong Evelyn sambil berjalan keluar kelas
"Gua ingetin lo sekali lagi ya. Jangan pernah ganggu hubungan gua, atau pun cewek gua!" Tegas Rayden dan menyusul Evelyn keluar dari kelas
Bianca menatap kepergian Rayden dan berjalan kesal keluar dari kelas
"Anjing! Malu banget gue! Evelyn sialan!. Tunggu aja pembalasan gue ke lo" batin Bianca
Evelyn memutuskan untuk mencari Aeri di kantin
"Aeri" panggil Evelyn
"Lo ada utang ke gue" ucap Aeri